Virus Corona
UPDATE Virus Corona di Indonesia, Per Hari Program Vaksinasi Covid-19 Menyentuh Angka 500 Ribu
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, laju vaksinasi Covid-19 kembali normal. Vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat.
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, laju vaksinasi Covid-19 kembali normal. Vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat setiap harinya sudah menyentuh angka 500 ribu.
"Vaksinasi Insya Allah hari ini mungkin akan tembus 27 Juta vaksinasi dan kita sudah kembali menyentuh angka 500 ribu perhari vaksinasinya," kata Budi usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, (31/5/2021).
Ia mengatakan, pemerintah saat ini memilki stok 20 juta vaksin Covid-19.
Bila digunakan untuk satu bulan ke depan maka per harinya sebanyak 500 ribu sampai 650 ribu suntikan bisa dilakukan.
Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 di Kalangan Anak-anak Belum jadi Prioritas Pemerintah
Baca Juga: KIPI Bahas Meninggalnya Guru Honorer di Balikpapan Usai Vaksinasi Covid-19
"Alhamdulillah bulan ini kita memiliki stok yang ada di tangan sekitar 20 juta, jadi kalau dibagi 30 hari mampu lah kita menyuntik sebanyak 500 sampai 650.000 suntikan per hari."
"Jadi saya minta kepada seluruh gubernur, kepala daerah, bupati, wali kota untuk segera mempercepat program vaksinasi nya," kata dia.
Budi mengingatkan agar vaksinasi Covid-19 di prioritaskan kepada Lansia. Karena kata dia Lansia merupakan kelompok rentan terpapar Covid-19.
Misalnya, di Kabupaten Kudus dan Provinsi Sumatera Selatan banyak Lansia masuk rumah sakit dan meninggal karena Covid-19.
Baca Juga: Ribuan Guru di Tanjung Selor Kalimantan Utara Ikut Vaksinasi Covid-19
Baca Juga: Jadwal Vaksinasi Covid-19 Bagi Masyarakat Umum di Balikpapan Kalimantan Timur
"Kalau kita bisa prioritaskan vaksinasi ke Lansia Insya Allah yang masuk rumah sakit akan jauh berkurang, Insya Allah yang wafat juga akan banyak berkurang," pungkasnya.
Realisasi Vaksinasi Covid-19 Bagi Guru
Di tempat terpisah, berita sebelumnya. Juru Bicara (Jubir) Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kaltara, Agust Suwandy membeberkan persentase sasaran vaksinasi untuk Provinsi Kalimantan Utara khususnya guru.
Total untuk vaksinasi guru di Provinsi Kaltara, khusus guru tingkat SMP dan SD serta PAUD di kisaran 50 persen hingga 80 persen yang sudah menjalani vaksinasi dosis pertama dan dosis kedua.
Ia mencontohkan untuk Kabupaten Bulungan sudah mencapai 80 persen vaksinasi guru. Namun untuk SMA dan SMK masih kurang.
Alasannya dijabarkan Agust Suwandy, memang pada tahapan saat ini dan berikutnya, stok vaksin masih terbatas.
Baca Juga: Persiapan Pembelajaran Tatap Muka, Berikut Jadwal Vaksinasi Covid-19 Bagi Guru di Tarakan
Ia melanjutkan, untuk alokasi vaksin dari pemerintah pusat, baru bisa didapatkan jika stok di daerah habis.
"Dari pusat baru akan support kembali. Maka kami imbau kabupaten dan kota agar kalau ada vaksin dilakukan percepatan dalam bentuk kegiatan massal agar lebih banyak sasaran yang bisa dicapai," ungkap Agust Suwandy.
Ia menambahkan, tujuan percepatan vaksin dalam rangka persiapan PTM. Pihaknya mengakui mendapat surat dari pemerintah pusat dan dari SKB Empat Menteri.
"Kami dapat surat dari pusat, menyatakan bahwa semua guru diharuskan sudah dapat vaksinasi sebelum PTM yang rencananya awal Juli," ujarnya.
Baca Juga: Persiapan Pembelajaran Tatap Muka, Berikut Jadwal Vaksinasi Covid-19 Bagi Guru di Tarakan
Baca Juga: Semua Orangtua Siswa Belum Merestui, Disdikbud Bontang Tetap Gelar Pembelajaran Tatap Muka pada Juni
"Makanya diusahakan Juni ini vaksinasi guru selesai sampai dosis kedua," urainya.
Lebih lanjut dikatakan Agust, vaksinasi pada dasarnya tidak membedakan tingkatan sekolah. Baik SD, SMP dan SMA, semua guru harus divaksinasi.
"Pelaksanaan vaksinasi guru juga tidak berbasis kewenangan melainkan berbasis domisili sekolah," ujarnya.
Hanya saja lanjutnya, di tahap awal surat dari Kemenkes mengintruksikan prioritas dimulai dari pendidikan tingkat paling terendah mulai dari SD kemudian SMP dan dilanjutkan SMA.
"Saya sudah koordinasi jug dengan Jubir Satgas Covid-19 Tarakan, untuk tahap berikutnya nanti fokus guru SLTA atau SMA dan SMK," pungkasnya.
Berita tentang Kalimantan Utara
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Vaksinasi Covid-19 Kembali Menyentuh Angka 500 Ribu Per hari