Berita Nasional Terkini
Skenario Terburuk Gempa 8,7 SR & Tsunami 29 Meter di Pantai Selatan Jawa Timur, Kajian Tim Ahli BMKG
Simak skenario terburuk gempa 8,7 SR & tsunami 29 meter di Pantai Selatan Jawa Timur, kajian tim ahli BMKG
Di sini pentingnya edukasi masyarakat mengenai mitigasi bencana,” ujarnya.
Pentingnya mitigasi masyarakat
BMKG sendiri saat ini telah menyiapkan berbagai kebutuhan agar terbentuk masyarakat siaga tsunami.
Hal itu dapat dilakukan dengan membuat sekolah lapang gempa, memasang sirine, memasang alat penerima informasi dan warning tsunami, dan memetakan bahaya tsunami.
Selain itu juga perlunya peta landaan tsunami, memasang rambu, membantu membuat jalur evakuasi dan rekomendasi-rekomendasi mitigasi lain yang tepat.
Hingga saat ini, BMKG telah memasang banyak alat sensor gempa di Jatim agar informasi dan peringatan bisa dengan cepat terdiseminasi.
Baca juga: Susul Tsunami Corona di India, Nepal Kini di Ambang Krisis Covid-19, Tim Medis tak Yakin Siap
Sehingga nantinya bermanfaaat untuk keselamatan masyarakat pesisir.
“Hak penting adalah menyiapkan masyarakat siaga tsunami, jadi kita berikan penjelasan secara ilmiah dan mengedukasi masyarakat tentang hal-hal yang perlu dilakukan apabila terjadi bencana seperti tsunami.
Termasuk pemasangan dan pemeliharaan alat deteksi gempa, semuanya dalam kondisi baik dan ada anggaran pemeliharaannya,” tutupnya.
(*)
Artikel ini telah tayang dengan judul Potensi Tsunami di Jatim Mendadak Ramai Diperbincangkan di Medsos, Begini Penjelasan BMKG, https://www.tribunnews.com/regional/2021/06/05/potensi-tsunami-di-jatim-mendadak-ramai-diperbincangkan-di-medsos-begini-penjelasan-bmkg?page=3.