Penilaian Warga soal Pria Intip dan Rekam Perempuan Mandi di Tenggarong Kukar

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Kasus asusila dan pelecehan terhadap perempuan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Provinsi Kalimantan Timur, belakangan ini sering terjadi.

Diketahui, beberapa waktu lalu juga sempat viral di media sosial adanya perempuan yang diraba pada bagian dadanya saat gowes atau bersepeda.

Bahkan, baru-baru ini, Polres Kukar telah mengamankan pria berinisial AK (41) yang melakukan tindakan bejat terhadap perempuan dengan mengintip dan merekam tetangganya, berinisial MDS (28) saat sedang mandi di sebuah rumah kontrakan.

Hal tersebut tentu membuat masyarakat geram dan mengecam perbuatan pelaku.

Baca Juga: NEWS VIDEO Viral Video Bocah Malah Ngevlog saat Dikejar Polisi

Baca Juga: NEWS VIDEO VIRAL Kisah Inspiratif Wanita Kuliah Sambil Kerja,Tak Sangka Mimpi ke Luar NegeriTerwujud

Seperti salah seorang warga Tenggarong, Juliansyah (30), yang sangat mengecam perbuatan pelaku.

Tentu hal tersebut akan menimbulkan trauma mendalam kepada korban.

“Apalagi kalau di rekam, terus videonya nyebar. Pasti akan merugikan sekali buat korban,” ungkapnya.

Sementara itu, Laudia (25), Warga Desa Rempanga Kabupaten Kukar sangat tidak setuju dengan perbuatan pelaku terhadap korban.

Baca Juga: Anggota DPRD Kukar Minta Pelaku Perekam Video Wanita Sedang Mandi di Tenggarong Dihukum Berat

Pasalnya, perempuan memiliki martabat yang perlu dijaga dengan baik, terutama menjaga auratnya.

Sehingga jika di rekam dan tersebar, maka akan berpengaruh pada psikologis korban itu sendiri.

“Saya harap aparat hukum seberat-beratnya pelaku itu, dan mohon aparat bisa menghapus bideo rekaman itu di handphone pelaku agar tidak tersebar,” tuturnya.

Polisi Temukan Tiga Rekaman