Berita Samarinda Terkini
Waspada Jalur Poros Samarinda-Bontang Tergolong Blind Spot, Masuk Kawasan Rawan Kecelakaan
Jalur Poros Samarinda-Bontang tergolong jalur blind spot (titik buta) atau area yang tidak terlihat oleh pengendara kendaraan bermotor.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy |
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Jalur Poros Samarinda-Bontang tergolong jalur blind spot (titik buta) atau area yang tidak terlihat oleh pengendara kendaraan bermotor.
Kasat Lantas Polresta Samarinda Kompol Wisnu Dian Ristanto sendiri menyebut bahwa di jalur-jalur blind spot jajarannya juga memasang imbauan berupa spanduk agar pengendara kendaraan bermotor baik R2 dan R4 agar tidak melaju.
Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) yang terjadi di Jalan Poros Samarinda-Bontang, juga bukan hanya faktor kelalaian pengendara.
Infrastruktur jalan yang kurang memadai juga kerap kali menjadi faktornya.
"Terutama kegiatan-kegiatan yang bersifat edukasi, safety riding (keselamatan berkendara) pengguna jalan, pemasangan imbauan berupa plang atau banner juga telah dilakukan secara berkala," jelasnya pada Sabtu (12/6/2021).
Baca juga: Cegah Penumpukan Kendaraan Berat, Jasa Marga Beber Keuntungan Pakai Tol Balsam Balikpapan Samarinda
Tidak bisa dipungkiri, jalur akses menuju Bandara APT Pranoto dan Kota Bontang ini sering terjadi kecelakaan lalu lintas.
Pengguna jalan harus dihadapkan dengan melintasi tikungan tajam yang landai, tanjakan curam serta kapasitas kendaraan yang mengalami peningkatan juga menjadi faktor kawasan tersebut masuk dalam blind spot.
"Jadi penyebab kecelakaan tidak hanya karena Human Error atau kerusakan mesin. Faktor lain penyumbang lakalantas, seperti kondisi jalan yang rusak dan gelap, serta faktor kurangnya rambu lalu lintas yang ada di area tersebut," ucap Kompol Wisnu Dian Ristanto.
Setiap terjadi kecelakaan lalu lintas, pihaknya juga selalu berkoordinasi dengan instansi terkait yang memiliki wewenang dalam membenahi sarana dan prasarana lalu lintas di jalan tersebut.
Dan dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas, Satlantas Polresta Samarinda juga selalu berupaya dalam pencegahan, melalui pemasangan spanduk imbauan kecelakaan lalu lintas di sejumlah titik blind spot area.
Baca juga: Tol Balsam Balikpapan Samarinda Nyaris Rampung, Diresmikan Bersama Groundbreaking Ibu Kota Negara
Termasuk berkoordinasi mengenai perbaikan infrastruktur kepada Pemerintah Kota dan Provinsi, terutama perbaikan di sejumlah titik Jalan Poros Samarinda-Bontang.
"Forum lalu lintas tingkat provinsi juga kami selalu bersuara, agar jalan tersebut (jalur poros Samarinda-Bontang) mendapat perhatian lebih,” ucap Kompol Wisnu Dian Ristanto.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Rahmad Taufiq