Bocah Tenggelam di Balikpapan Utara

Siapa Pemilik Lahan Tempat 6 Anak Tenggelam? Grand City Balikpapan Membantah, Polisi Selidiki Kasus

Siapa pemilik lahan tempat 6 anak tenggelam? Grand City Balikpapan membantah, Polsek Balikpapan Utara lakukan penyelidikan, Selasa (18/11/2025).

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Rita Noor Shobah
Siapa Pemilik Lahan Tempat 6 Anak Tenggelam? Grand City Balikpapan Membantah, Polisi Selidiki Kasus - 20251118_Lokasi-terkini-kubangan-km-8.jpg
TribunKaltim.co/Dwi Ardianto
SITUASI TKP TERKINI - Kondisi terkini lahan tempat 6 anak ditemukan meninggal dunia karena tenggelam di kubangan Km 8 Balikpapan Utara, Selasa (18/11/2025). Siapa pemilik lahan tersebut? Polisi masih menyelidikinya.(TribunKaltim.co/Dwi Ardianto)
Siapa Pemilik Lahan Tempat 6 Anak Tenggelam? Grand City Balikpapan Membantah, Polisi Selidiki Kasus - 20251118_Pemakaman-1.jpg
TRIBUNKALTIM.CO/DJOHAN NUR/DWI ARDIANTO
PEMAKAMAN KORBAN TENGGELAM - Suasana prosesi pemakaman 6 anak, korban tenggelam di kubangan kawasan Kilometer (Km) 8 Balikpapan Utara, Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (18/11/2025). Momen dipotret dimulai dari rumah duka, jenazah dishalatkan, hingga penguburan. Semua jenazah korban dimakamkan di TPU Km 8 Balikpapan Utara. Lima jenazah dimakamkan dalam satu liang, dan satu jenazah terpisah. (TRIBUNKALTIM.CO/DJOHAN NUR/DWI ARDIANTO)

Ringkasan Berita:
  • Polisi selidiki siapa pemilik lahan tempat enam anak tenggelam di kubangan Km 8 Balikpapan Utara
  • Grand City Balikpapan membantah lahan tersebut bagian dari proyeknya
  • Enam korban sudah dimakamkan di TPU Km 8 Balikpapan Utara

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN -  Siapa pemilik lahan tempat 6 anak tenggelam hingga meninggal dunia di kubangan air Kilometer (Km) 8, Kelurahan Graha Indah, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, masih belum diketahui.

Manajemen Grand City Balikpapan membantah lokasi tersebut bagian dari proyeknya.

Kepolisian Sektor Balikpapan Utara terus melakukan penyelidikan terkait insiden maut tersebut.

‎Kapolsek Balikpapan Utara, AKP Agus Fitriadi, mengatakan pihaknya telah melakukan sejumlah langkah awal untuk memastikan identitas pemilik lokasi sekaligus menelusuri penyebab kejadian.

Baca juga: FOTO-FOTO: Pemakaman 6 Anak, Korban Tenggelam di Kubangan Km 8 Balikpapan Utara

‎“Untuk tindakan lanjutnya, kami lakukan penyelidikan untuk menentukan lokasi itu milik siapa. Langkah-langkah sudah kami lakukan dengan membuat visum, laporan polisi, mengamankan TKP, memasang police line, dan mencari saksi-saksi lain guna mengungkap lebih lanjut,” ungkap AKP Agus Fitriadi kepada TribunKaltim.co pada Selasa (18/11/2025) di Balikpapan

Pemeriksaan Saksi Ditunda

‎Meski demikian, pemeriksaan intensif terhadap saksi ditunda sementara lantaran keluarga korban masih dalam suasana berduka.

‎“Sementara belum kami lakukan, karena kondisi masih berduka. Jadi kami menunggu situasinya agak membaik, kemudian kami akan lakukan pemeriksaan para saksi-saksi," ujarnya. 

"Baik dari pihak warga, pihak Grand City, security, maupun pihak-pihak terkait lainnya,” tuturnya.

‎‎Saat ditanya mengenai dugaan kelalaian akibat minimnya pengamanan di lokasi kejadian, AKP Agus menegaskan bahwa kepolisian masih mendalami seluruh kemungkinan.

‎“Ini masih kami lakukan penyelidikan. Kami akan pastikan dahulu itu masuk di lokasi mana,” tegasnya.

‎Ia memastikan penyelidikan dilakukan menyeluruh, termasuk menelusuri pihak penanggung jawab area serta standar pengamanan yang seharusnya diterapkan. 

Baca juga: 6 Korban Tenggelam di Kubangan Km 8 Graha Indah Balikpapan Disalatkan Bergiliran

Grand City Membantah

Manajemen Grand City Balikpapan merilis informasi soal lokasi yang menewaskan enam anak tersebut.

Manajemen Grand City Balikpapan menegaskan bahwa lokasi tersebut bukan bagian dari area pengembangan proyek mereka.

Land Bank & Permit Department Head Grand City, Piratno menegaskan lokasi kejadian berada di luar dari kawasan Grand City Balikpapan.

"Area tersebut berbatasan langsung dengan area Grand City Balikpapan, namun tidak termasuk dalam area pengembangan kami," ujarnya dalam pernyataan resmi, pada Selasa (18/11/2025).

Keterangan Ketua RT 37 Graha Indah

Ketua RT 37 Kelurahan Graha Indah, Andi Firmansyah mengatakan peristiwa ini pertama kali terjadi sejak kubangan tersebut ada sekitar setahun lalu. 

Ia juga membeberkan, kubangan yang menjadi lokasi kejadian terletak tak jauh dari kawasan Perumahan Grand City.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved