Ujian Tatap Muka di Bontang Jadi Uji Coba Disdikbud Gelar PTM Juli Mendatang

TRIBUNKALTIM.CO,BONTANG-Seluruh sekolah tingkat SD dan SMP sejak pekan lalu menggelar ujian tatap muka, sebagai simulasi persiapan jelang pembelajaran tatap muka Juli mendatang.

Hal itu dikemukakan Saparudin, Kabid Pendidikan Sekolah Dasar, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang, Senin (14/06/2021).

Ia menjelaskan, ujian tatap muka ini dihelat secara terbatas.

Baca Juga: SD 015 Kampung Baru PPU Siap Pembelajaran Tatap Muka, Sudah Gelar Simulasi Sejak Ramadhan

Baca Juga: Jadwal Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di Samarinda Mulai Juli, Disdik Siapkan 71 Sekolah

Masing-masing rombel hanya diperbolehkan gelar tatap muka 2 kali dalam sepekan.

Mapel yang diujikan secara tatap muka hanya pelajaran yang jadi penentu kenaikan tingkat bagi para siswa.

"Seluruh sekolah. Ini sekaligus kita uji coba sekolah terapkan tatap muka sesuai standar prokes," ujar Saparudin.

Nantinya hasil simulasi ini akan menjadi bahan evaluasi bagi Disdikbud untuk menggelar PTM.

Baca Juga: Puluhan Sekolah Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di Samarinda pada Juli, Disdik Targetkan Vaksinasi

Baca Juga: Pembelajaran Tatap Muka di Kukar Belum Ada Kepastian, Pemkab Tunggu Arahan dari Pusat dan Provinsi

"Ya, ini nanti kita evaluasi. Semoga tidak ada klaster baru. Biar PTM bisa lancar," bebernya.

Dikonfirmasi terpisah Kepala Sekolah SD Negeri 008, Judiansyah menuturkan telah menjalankan standar prokes seusai arahan Dinas Kesehatan.

Seluruh siswa sebelum mengikuti ujian tatap muka wajib mengikuti pemeriksaan suhu badan dan mencuci tangan.

Selain itu, sejumlah petugas sekolah juga mengawasi agar seluruh murid tetap jaga jarak selama berada dilingkungan sekolah.