Balikpapan PPKM Darurat

Balikpapan Terapkan PPKM Darurat, Sistem Delivery jadi Penyelamat Pusat Perbelanjaan

Penutupan pusat perbelanjaan imbas dari PPKM Darurat, diakui managemen sejumlah mall di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Jajaran gabungan Satlantas Polresta Balikpapan dengan Dishub Balikpapan, menggelar barrier yang terpasang di simpang Plaza Balikpapan, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Balikpapan terkait PPKM Darurat, Selasa (13/7/2021). 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Penutupan pusat perbelanjaan imbas dari PPKM Darurat, diakui managemen sejumlah mall di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, menurunkan jumlah pengunjung hingga lebih dari 90 persen, Selasa (13/7/2021).

Seperti yang telah diberitakan, dalam rangka pemberhentian sementara operasional mall ini.

Sektor esensial seperti supermarket dan toko obat masih diizinkan beroperasi.

Sedangkan khusus untuk sektor FnB, pihak managemet mall memberlakukan sistem take away dan melarang adanya pengunjung yang melakukan dine in.

Baca juga: PPKM Darurat Diterapkan, Begini Tanggapan Plaza Balikpapan

Menurut Public Relation Plaza Balikpapan Mall, Berka Sasongko, pihaknya memberlakukan sistem delivery bagi sektor non-esensial seperti Max Fashion.

Saat ini tenant yang masih diizinkan membuka gerai hanya Guardian dan Famers Market.

Sedangkan untuk sektor non-esensial lainnya, sebanyak 60 persen beroperasi secara daring.

"Baik dengan sistem take away atau delivery," jelasnya.

Mengandalkan WhatsApp

Dikatakan Berka, jumlah pengunjung terbilang menurun drastis dengan maksimal 20 orang saja.

"Itu pun juga merupakan warga atau penghuni apartemen yang datang berbelanja bahan makanan atau obat-obatan," jelasnya.

Bahkan menurut Berka, Farmers Market sendiri tetap mengandalkan pembelian dengan sistem WhatsApp dan Home Delivery.

Hal ini didukung oleh pernyataan salah satu pegawai supermarket tersebut. Menurutnya, sistem yang sudah berjalan sejak awal pandemi itu, kembali digalakkan dengan adanya PPKM Darurat ini.

Baca juga: Langgar Protokol Kesehatan, Plaza Balikpapan Kena Tegur Pemkot

"Meskipun toko dibuka, seperti yang kita lihat hanya ada beberapa pengunjung saja yang datang. Itulah mengapa kami akhirnya kembali meningkatkan penjualan secara online," ujarnya.

Ia melanjutkan, sistem delivery tersebut dilakukan mulai pukul 09.00 Wita sampai 20.00 Wita dengan menghubungi nomor admin di 0821-5658-2164.

Untuk menarik konsumen, Farmers Market juga memberikan promo gratis ongkos kirim maksimal jarak 5 kilometer dengan pembelian minimal 350 ribu rupiah.

Hal serupa juga diakui Adelina selaku Corporate Communications Balikpapan Super Block (BSB).

Baca juga: Penghuni Apartemen Borneo Bay Bisa Pesan Makanan di Plaza Balikpapan Lewat PesenAja!

Ia mengatakan, guna mendukung kegiatan tenant di tengah penutupan sementara ini, pihaknya turut menggalakkan sistem pembelian secara daring.

"Sistem ini terbagi dua. Untuk tenant Fnb, kami memberlakukan pembelian secara delivery dan take away, sedangkan untuk sektor non-esensial lainnya kami memberlakukan sistem penjualan online via website," jelasnya.

Diakui Adelina, sistem tersebut memberikan efek yang cukup membantu.

Sebanyak 70 persen, tenant di BSB saat ini melakukan penjualan secara online dan untuk FnB angka orderan secara daring mencapai 80 persen.

Baca juga: Tidak Ada Toleransi Lagi, Toko Pelanggar PPKM Darurat di Balikpapan Akan Ditutup 3 Hari

Tentu ini sangat membantu, karena kalau mengharapkan pengunjung datang untuk membeli secara take away, rasanya tidak mungkin.

Untuk hari ini saja, pengunjung yang datang berbelanja di supermarket dan toko obat, tidak lebih dari 300 orang" ungkapnya.

Rencana Pengurangan Gaji

Terkait dengan penghentian sementara operasional mall ini, Adelina mengakui jika efeknya kemungkinan akan sampai pada pengurangan gaji dan karyawan.

Pengurangan gaji, besar kemungkinan pasti dilakukan. Untuk pengurangan karyawan, pihaknya berdoa semoga tidak sampai terjadi.

Makanya berharap penjualan secara daring ini bisa meningkat selama PPKM Darurat dilaksanakan.

Nanti begitu mall kembali dibuka, pihak management pasti akan melakukan evaluasi guna mengambil keputusan.

Baca juga: Titik Penyekatan Dalam Kota Balikpapan Resmi Ditambah, Berikut Rincian Nama-nama Jalannya

"Terkait program apa yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan jumlah pengunjung," pungkasnya.

Penyekatan Jalan di Balikapan

Mengutip dari SE Walikota terbaru bernomor 300/2735/Pem.

Berikut rincian penambahan titik penyekatan dalam Kota Balikpapan:

a. Jalan Jenderal Sudirman (Simpang RSPB dan Simpang Jalan Kutai);

b. Jalan Jenderal Ahmad Yani (Simpang Plaza Balikpapan dan Simpang Muara Rapak);

c. Jalan Mayjen Sutoyo (Simpang Markoni dan Simpang SPBT Gn. Malang);

d. Jalan MT.Haryono (Simpang TL Beruang Madu dan Simpang Wika);

e. Jalan Asnawi Arbain (Simpang Pengadilan Agama);

f. Jalan Tjutjup Suparna (Simpang TL Balikpapan Baru);

g. Jalan Imat Saili (Simpang Tiga Sungai Ampal);

h. Jalan Indrakila (Simpang Jl. Pattimura dan Simpang Wonorejo Kampung Timur);

i. Jalan Ruhui Rahayu (Simpang TL BSCC Dome);

j. Jalan Manuntung (Simpang TL BSCC Dome);

k. Jalan Sinar Mas Land Grand City (Simpang Grand City MT.Haryono dan Simpang Grand City KM.7). (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved