Virus Corona di Balikpapan

Vaksinasi Covid-19 Bagi Pelajar di Balikpapan, Dinas Pendidikan Tepis Kekhawatiran Orangtua

Dinas Pendidikan Kota Balikpapan merespon positif digelarnya vaksinasi bagi pelajar di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Pelajar di Balikpapan ikut disuntik vaksin Covid-19 pada Rabu (14/7/2021). Dinas Pendidikan Kota Balikpapan merespon positif digelarnya vaksinasi bagi pelajar di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur. TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO 

Payung hukumnya dituangkan dalam Surat Edaran nomor HK.02.02/I/1727/2021 tentang Vaksinasi Tahap 3 bagi Masyarakat Rentan, Masyarakat Umum Lainnya, dan Anak Usia 12 sampai 17 tahun.

Di Kalimantan Timur, tepatnya di Kota Balikpapan, sebanyak 2.000 pelajar mendapatkan vaksin Sinovac untuk pertama kalinya.

Sementara di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) bakal akan dilakukan juga.

Baca juga: Balikpapan PPKM Darurat, Pedagang Angkringan Akui Mati Penghasilan tak Ada Pendapatan

Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) selaku Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dr. Jansje Grace Makisurat kepada TribunKaltim.co pada Rabu (14/7/2021).

Dia mengatakan bahwa vaksin untuk pelajar usia 12 sampai 17 tahun belum dilaksanakan.

"Belum ada, belum ada arahan dan belum ada kabar juga. Kalau di tempat lain seperti Balikpapan sudah," ujar dr Grace.

Alasan Belum untuk Pelajar

Menurutnya, di Kabupaten Penajam Paser Utara dianggap belum sesuai sasaran.

Sehingga belum dilaksanakannya kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk pelajar.

"Mungkin dianggap gak banyak kali sasarannya (pelajar). Jadi belakangan," ujarnya.

Dijelaskan wanita yang pernah menjabat Direktur RSUD Ratu Aji Putri Bitung itu bahwa di Kalimantan Timur belum secara keseluruhan.

Baca juga: Nyaris 600 Kasus Positif Covid-19, Balikpapan Catat Kasus Harian Tertinggi Selama Pandemi

"Yang baru-baru saja itu baru wilayah Balikpapan yang telah melakukan vaksinasi pelajar," tuturnya.

Ke depan, kemungkinan kata dia, akan dilakukan ke daerah Kabupaten Penajam Paser Utara.

"Belum semua. Yang sudah Balikpapan sudah ada," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved