Virus Corona di Kutim
Polres Kutim Beri Bansos ke Warga Terdampak PPKM, Buruh Harian Lepas hingga yang Kena PHK
Kepolisian Resor Kutai Timur atau Polres Kutim, memberikan bantuan sosial berupa sembako untuk warga kurang mampu.
Penulis: Syifaul Mirfaqo | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Kepolisian Resor Kutai Timur atau Polres Kutim, memberikan bantuan sosial berupa sembako untuk warga kurang mampu yang terdampak penerapan PPKM.
Tidak hanya di wilayah pusat pemerintahan yakni Kecamatan Sangatta Utara, melainkan hingga ke berbagai kecamatan pelosok yang ada di Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur.
Kali ini, bantuan sosial berupa sembako dan beras diberikan kepada warga terdampak di Desa Kelinjau Ulu, Kecamatan Muara Ancalong, Kabupaten Kuta Timur.
Kapolres Kutim AKBP Welly Djatmoko melalui Kapolsek Muara Ancalong AKP Rusianto mengatakan bahwa pemberian bantuan sosial ini adalah bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat di masa Pandemi Covid-19.
Baca juga: Bersinergi Tangani Covid-19 di Kutai Timur, TNI-Polri Semprotkan Disinfektan di Jalan Protokol
"Kegiatan pemberian beras dan sembako kepada warga ini bertujuan untuk membantu warga kurang mampu yang ada di wilayah kelurahan binaan," ujarnya kepada TribunKaltim.co pada Rabu (21/7/2021).
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) setempat secara door to door.
Warga yang terdampak pandemi Covid-19 seperti golongan lanjut usia, buruh harian lepas, karyawan yang mengalami PHK menjadi sasaran utama bantuan sosial ini.
Kenalkan Jogo Tonggo
Selain membagikan bantuan sosial berupa sembako dan beras, kepolisian juga memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai program jogo tonggo.
Program tersebut merupakan gerakan untuk saling menjaga antar tetangga.
Saling bahu membahu dan bergotong royong dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Selain membagikan sembako Bhabinkamtibmas juga menyampaikan imbauan dan mengedukasi warga dalam upaya menggelorakan program Jogo Tonggo.
Baca juga: Dampak PPKM Mikro di Kutai Timur, Pedagang Mengeluh Akibat Bukit Pandang Ditutup
"Sebagai upaya dalam menekan angka penyebaran virus Covid-19," ucapnya.
Warga bisa berpartisipasi dalam perogram tersebut dengan menjaga kebersihan, menerapkan protokol kesehatan.
Dan mendisiplinkan masyarakat untuk mematuhi imbauan pemerintah guna memutus rantai penyebaran virus Corona.
Ditambah lagi dengan rutin menerapkan 5M yaitu.
Baca juga: UPDATE Virus Corona di Kutai Timur, Ada 7 Kecamatan Kasus Aktif di Atas 20 Persen
Memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas tidak penting. (*)