Virus Corona Varian Delta Terdeteksi di Bulungan, Bupati Syarwani Sebut Lokasi Temuan

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Bupati Bulungan, Syarwani, buka suara terkait adanya satu spesimen Virus Corona asal Bulungan yang terdeteksi Varian Delta.

Menurut Bupati Syarwani, pihaknya telah meminta Dinkes Bulungan untuk menelusuri kembali kontak erat asal spesimen tersebut.

Hal ini ia ungkapkan saat ditemui di Kantor Bupati Bulungan, Tanjung Selor, Provinsi Kalimantan Utara pada Rabu (21/7/2021).

"Di Bulungan informasinya ada 1, dan itu sudah dilakukan penelusuran ulang terhadap kontak-kontak eratnya," ujar Bupati Bulungan, Syarwani.

Baca juga: Perluas Cakupan Vaksinasi Covid-19, Binda Kaltara Sasar 50 Pelajar MAN Bulungan

Lebih lanjut Bupati Syarwani mengatakan, kasus Covid-19 tersebut sudah cukup lama.

Bahkan sudah terjadi sejak satu bulan yang lalu, di mana sebelumnya kontak erat orang tersebut juga sudah ditracing oleh pihak Dinkes Bulungan.

Adapun kini, orang tersebut telah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

"Itu kasus yang cukup lama, hampir satu bulan, informasi dari Dinkes dia sudah sembuh, tapi memang sampel yang menunjukan dia varian delta itu baru yang rilis kemarin," ujarnya.

Baca juga: Besok, Kodim 0903 Bulungan Gelar Vaksinasi Covid-19 buat Warga, Siapkan 400 Dosis Vaksin Sinovac

Sebenarnya kontak eratnya juga sudah ditracing dan itu sudah dilakukan.

"Tidak ada masalah cuma sempat terpapar varian itu," tambahnya.

Kawasan Tanjung Selor

Terkait lokasi spesimen ditemukan, Bupati Syarwani hanya dapat menginfokan wilayahnya, yakni di Kecamatan Tanjung Selor.

Namun, dirinya belum mendapatkan informasi lebih rinci mengenai riwayat perjalanan hingga di mana orang tersebut terpapar Covid-19 Varian Delta.

Di daerah Tanjung Selor, tetapi dirinya tidak mengetahui detailnya, kontaknya dari mana.

"Apakah perjalanan dari luar daerah atau bagaimana kita belum dapat penjelasan lebih detail, termasuk profesinya," terangnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Bulungan Melonjak, Bupati Syarwani Siapkan Bed Tambahan Buat Puskesmas

"Yang jelas kita bisa katakan ada 1 Orang di Bulungan," tegasnya.

Sementara itu Kepala Dinkes Bulungan, Imam Sujono irit bicara terkait temuan Varian Delta di Bulungan.

Dirinya mengungkapkan, telah memaparkan temuan tersebut kepada Bupati Bulungan.

"Sama Pak Bupati saja, semuanya sama Bupati, saya tidak bisa melangkahi, sama Bupati saja," ujar Imam Sujono.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Bulungan Melonjak, Dinkes Sebut Belum Ada Varian Delta

Diberitakan sebelumnya Jubir Satgas Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy mengatakan setidaknya terdapat 8

Spesimen asal Kaltara yang terdeteksi Virus Corona Varian Delta.

Hasil ini didapatkan dari pengujian spesimen oleh Litbangkes Kemenkes RI dengan metode Whole Genome Sequencing atau WGS, yang dirilis pada hari Senin lalu, dari 8 Spesimen tersebut, 1 di antaranya berasal dari wilayah Bulungan. (*)