Musrenbang RPJMD 2021-2026, Bupati Berau Miliki 4 Misi Pembangunan Berbagai Sektor

Bupati Sri Juniarsih, menjelaskan lebih lanjut, yakni pada tahapan di tahun ini, pihaknya fokus pada resistensi atau istilahnya, Pemkab sedang bertahan dari dampak Pandemi Covid-19.

Baca juga: Bupati Berau Sri Juniarsih Ingatkan Aturan Baru soal Covid-19 Kepada Pelaku UMKM

Sebab itu, upaya pemulihannya terhadap kondisi masyarakat yang terdampak langsung secara ekonomi dan sosial.

“Fokus pada pemulihan untuk tahun ini ya, kita usulkan untuk pengadaan alat kesehatan. Tapi juga tidak lupa untuk menjaga daya beli masyarakat dengan percepatan belanja daerah, relaksasi pajak dan mendorong aktivitas produksi ya,” paparnya.

Kemudian yang terpenting bagaimana agar ada belanja padat karya untuk kegiatan produktif yang menyerap tenaga kerja serta fokus pada ketersediaan pangan.

Hal itu juga bergulir pada rancangan Pemkab Berau di tahun 2022-2023 yang nantinya masuk dalam pemulihan pembangunan.

Tujuh Permasalahan Pokok

Sedangkan pada tahap 2024-2026 tentu permasalahan pembangunan juga lebih difokuskan.

Dalam agenda itu juga dipaparkan bahwa Berau memiliki 7 permasalahan pokok pembangunan di Kabupaten Berau.

Dijabarkannya, seperti ekonomi yang melemah lantaran pengaruh pandemi Covid-19, Indeks Keparahan dan Kemiskinan yang cenderung meningkat.

Serta internal pihaknya yang belum mengoptimalkan tata pemerintah.

Baca juga: Tinjau Pelaksanaan PPDB Online Bupati Berau Ingin Pastikan Kegiatan Berjalan Lancar

“Kita wujudkan bersama untuk pembangunan Berau ini ya," katanya.

Karena keberhasilan bersama pembangunan dan mewujudkan itu semua perlu dukungan dan komitmen dari kepemimpinan daerah yang memiliki kredibelitas.

"Berkualitas dan demokratis tentunya,” ungkapnya.

Tidak lupa juga, Sri Juniarsih menjelaskan pemerintahan yang baik juga termasuk pemerintahan yang bersih, konsisten terkait dengan kebijakan.

Baca juga: Target Pertumbuhan Ekonomi Berubah, Pansus Revisi RPJMD Dibentuk

Serta besar harapannya untuk adanya keberpihakan kepada masyarakat, partisipasi juga beberapa pelaku usaha.

“Kita bertahap ya, untuk pembangunan yang lebih baik lagi,” tutupnya. (*)