Aplikasi
Jokowi Diminta tak Pakai WhatsApp Gara-gara Spyware Pegasus, Hati-hati Data-data bisa Disadap
Jokowi diminta tak pakai WhatsApp gara-gara spyware Pegasus lantaran banyak data-data yang bisa disadap. Apa dan bagaimana cara kerja spyware Pegasus?
Spyware kini dapat dipasang mengandalkan celah keamanan dalam sejumlah aplikasi umum yang terpasang di smartphone atau ponsel.
Di antaranya seperti aplikasi SMS, E-mail, bahkan aplikasi populer seperti WhatsApp, dan iMessage.
Bahkan seperti dikutip TribunKaltim.com dari kompas.com, Pegasus bahkan dapat menginfeksi perangkat dengan serangan "zero-click", yang tidak memerlukan interaksi apa pun dari pemilik ponsel.
Contoh serangan ini terjadi pada 2019 lalu, di mana sekitar 1.400 smartphone menjadi target serangan Pegasus melalui panggilan WhatsApp.
Ketika telepon berdering, Pegasus lantas bakal terpasang di smartphone korban tanpa harus diangkat oleh pemiliknya.
Selain melalui tautan web dan celah keamanan aplikasi, spyware ini juga bisa dipasang di perangkat yang bisa mengirimkan sinyal ke smartphone, salah satunya adalah wireless transceiver.
Apa data yang bisa disadap Pegasus?
Pegasus yang telah menjangkit sekitar 50.000 perangkat, merupakan spyware yang tergolong berbahaya.
Sebab, apabila sukses terpasang di smartphone, maka pengirim Pegasus bisa memata-matai, mencuri data, serta mengendalikan perangkat tersebut tanpa pengguna tahu.
Beberapa yang bisa dilakukan adalah mengaktifkan mikrofon dan kamera untuk mengintai aktivitas dan pembicaraan korban, menyadap teks percakapan yang ada di aplikasi chatting, mengetahui lokasi pengguna, dan masih banyak lagi.
Intinya, Pegasus bisa mengirimkan seluruh data yang tersimpan di dalam smartphone kepada penyebar spyware tersebut.
"Ketika sebuah iPhone ditempeli Pegasus, oknum yang menyebarnya bisa mendapatkan hak akses root atau administrator dari perangkat tersebut, lebih dari korban yang hanya sekadar pengguna," ujar periset dari laboratorium keamanan di organisasi hak asasi manusia global Amnesty International, Claudio Guarnieri.
Bagaimana cara mengetahui ada Pegasus?
Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari TheGuardian, Senin (26/7/2021), spyware Pegasus sendiri sayangnya belum bisa dideteksi oleh pengguna awam.
Sebab, empunya spyware tersebut terus berupaya untuk membuat Pegasus sulit dideteksi, salah satunya dengan membuatnya berjalan di ruang penyimpanan sementara (RAM), alih-alih di media penyimpanan (storage).