Breaking News

Virus Corona di Nunukan

Bupati Nunukan Asmin Laura Akui Isolasi Mandiri Bagi Pasien Covid-19 tak Efektif

Bupati Nunukan, Asmin Laura akui kebijakan isolasi mandiri di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara.

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/FEBRIANUS FELIS
Bupati Nunukan, Asmin Laura akui kebijakan isolasi mandiri di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, terhadap pasien Covid-19 tidak efektif, Sabtu (31/7/2021). 

TRIBUNKALTIM.CO, NUNUKAN - Bupati Nunukan, Asmin Laura akui kebijakan isolasi mandiri di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, terhadap pasien Covid-19 tidak efektif.

Menurutnya, meski Satgas Covid-19 belum lama ini mengeluarkan kebijakan memberi tanda berupa stiker di depan rumah pasien isolasi mandiri, tetap saja tidak efektif.

Kebijakan isolasi mandiri banyak kelemahan.

Padahal sudah dipasang stiker sebagai tanda di depan rumah agar mudah diawasi RT, Lurah atau Camat.

Baca juga: Stok Vaksin Covid-19 di Nunukan Nihil, Bupati Asmin Laura Beber Jumlah yang Telah Disuntik

"Tapi tetap saja banyak yang tidak disiplin, masih keluyuran di luar rumah," kata Asmin Laura kepada TribunKaltara.com pada Sabtu (31/07/2021) pukul 12.30 Wita.

Lebih miris lagi, kata Asmin Laura pasien isolasi mandiri yang tak taat protokol kesehatan berasal dari kaum terpelajar.

"Justru yang lalai yang terpelajar. Awal pandemi kita tidak dapatkan kasus meninggal dunia sampai 40-an. Sekarang aja sudah 52 kasus meninggal dunia," ucapnya.

Sehingga, orang nomor satu di Nunukan itu wacanakan untuk menggantikan isolasi mandiri menjadi isolasi terpadu (Isoter).

Baca juga: Suplai Tabung Oksigen ke Tiap Puskesmas di Nunukan Meningkat Sampai 20 per Bulan

"Kalau Isoter disiapkan satu tempat isolasi agar mereka mudah untuk dilakukan pemantauan. Isoter masih kami pertimbangkan. Sedang dipersiapkan beberapa alternatif," ujarnya.

Dia mengaku, akan menyiapkan satu rusun untuk Isoter dengan kapasitas 300 orang.

Nantinya orang-orang yang terpapar Covid-19 tanpa gejala atau mengalami gejala ringan diwajibkan menjalani isolasi di gedung tersebut

"Pembiayaannya dari Kementerian Kesehatan. Mohon doanya semoga berjalan lancar sesuai rencana," tuturnya.

Baca juga: Imigrasi Nunukan Bagikan 100 Paket Sembako Buat Pasien Isolasi Mandiri Covid-19

Dia berharap, warga Kabupaten Nunukan tetap mematuhi protokol kesehatan dan menjalankan ketentuan PPKM level IV.

Telah Terdampak Virus Corona Delta

Kata Bupati Asmin Laura, Kabupaten Nunukan sudah terdampak varian Delta.

Meskipun dirinya belum bisa pastikan trend positif yang mencapai ratusan kasus per hari adalah varian Delta.

Ilustrasi virus Corona.
Ilustrasi virus Corona. (Freepik)

"Kalau kita melihat penularan per hari sangat cepat hingga ratusan kasus, sehingga kesimpulan sementara ini varian Delta," katanya. 

"Untuk mengetahui lebih pasti sampel harus dikirim ke Lab di Jakarta," ungkapnya.

Baca juga: Covid-19 Varian Delta Plus Sudah Teridentifikasi di Indonesia, Apa Gejala yang Dirasakan Pasien?

Kendati begitu, ibu tiga anak itu menyebut hikmah dibalik trend positif Covid-19 yang terus meningkat adalah

Banyak warga minta segera divaksin.

Awalnya di Nunukan banyak warga yang takut divaksin.

Sekarang warga yang minta buru-buru divaksin Covid-19.

Baca juga: Imbas PPKM Diperpanjang Omzet Cafe & Resto di Nunukan Merosot 70 persen, Belasan Karyawan Dirumahkan

"Ini hikmah dibalik semua ini. Tapi kami tetap pantau perkembangan vaksinasi," tegasnya.

"Karena belum semua warga kita divaksin," imbuhnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved