Berita Kaltim Terkini
Anggota DPR RI Dapil Kalimantan Timur Irwan Beri Program Aspirasi di Beberapa Daerah
Menyusul daerah-daerah yang lebih dulu, tahun ini giliran Bontang yang menjadi daerah penerima program hasil aspirasi Anggota DPR RI
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Program Padat Karya Tunai Kota Tanpa Kumuh atau Kotaku 2021 mulai berjalan.
Menyusul daerah-daerah yang lebih dulu, tahun ini giliran Bontang yang menjadi daerah penerima program hasil aspirasi Anggota DPR RI, Irwan.
"Alhamdulillah, Program Padat Karya Tunai Kotaku tanpa kumuh 2021 ini telah berjalan. Hasilnya sudah tampak dan bisa dirasakan manfaatnya," ujar Irwan kepada TribunKaltim.co pada Selasa (3/8/2021).
Aspirasi Irwan terkait Program Kotaku mulai dikerjakan sejak 2020. Lokasinya tersebar di berbagai kabupaten, yakni Kutai Kartanegara, Kutai Timur, dan Berau.
Baca juga: Dilantik Hari Ini, 8 Anggota DPR Dapil Kaltim, Hetifah: Saya Terus Konsisten Bersuara untuk Kaltim
Pada tahun 2021 ini, Irwan kembali mengucurkan aspirasi program Kota Tanpa Kumuh di beberapa kota dan kabupaten di Kaltim. Saat ini progres fisik program ini sudah memasuki 15 persen.
Proses pengerjaan program Padat Karya Tunai Kota Tanpa Kumuh atau Kotaku 2021.
"Di Balikpapan ada dua titik di Kecamatan Balikpapan Barat serta Balikpapan Tengah, kemudian Kota Samarinda ada satu titik di Kecamatan Samarinda Ilir, serta Kota Bontang ada dua titik di Kecamatan Bontang Selatan dan Bontang Utara, terakhir di Kabupaten Kutai Timur ada satu titik tepatnya Kecamatan Sangatta Selatan," terangnya.
Ia pun mengajak masyarakat untuk bersama mengawal dan mendoakan agar program Kotaku berjalan lancar. Sehingga bisa meningkatkan perbaikan permukiman kumuh di kabupaten dan kota di Kaltim.
Baca juga: Anggota DPR RI Dapil Kaltim Siap Perjuangkan Pemenuhan Infrastruktur di Mahulu
Sementara itu, Program bantuan Padat Karya Tunai Kota Tanpa Kumuh 2021 (KOTAKU) aspirasi Anggota Komisi V DPR RI Irwan mendapat apresiasi dari masyarakat setempat.
Nurhidayah salah seorang warga RT 03 Bontang Kuala mengatakan, adanya program Kotaku tersebut sangat dinantikan masyarakat sekitar. Pasalnya saat ini kondisi jalan yang rusak menurutnya sangat membahayakan keselamatan warga.
“Ini memang yang kami tunggu, selama ini jalan rusak sangat bahaya, kadang ban motor kami sering bocor kalau pakunya pada kebuka, apalagi pas papanya rapuh bisa kecebur kita,” ujarnya. (*)