Aplikasi

Pakar Sayangkan Kebocoran Data di Aplikasi e-HAC, Sebut Mencoreng Indonesia di Mata Dunia

Kebocoran data di aplikasi e-HAC sangat disayangkan pakar keamanan siber Alfons Tanujaya. Menurutnya, kebocoran data eHAC ini mencoreng nama Indonesia

Editor: Ikbal Nurkarim
https://play.google.com/
Ilustrasi aplikasi e-HAC. Aplikasi e-HAC milik Kementerian Kesehatan ( Kemenkes ) diduga bocor, daftar data 1,3 juta pengguna yang terungkap, termasuk data penumpang. 

- Nomor antrean saat melakukan tes

- Nomor referensi

Baca juga: CARA CEK Daftar Penerima BLT BPJS 2021 di aplikasi BPJSTKU atau Login sso.bpjsketenagakerjaan.go.id

- Alamat dan jadwal home visit

- Jenis tes (PCR, rapid antigen, dll), tanggal, dan tempat

- Hasil tes dan tanggal dikeluarkan ID dokumen e-HAC

Ada pula data lain seperti

- Nomor Rekam Medis/Unit Records Number (URN) yang memuat data nama penumpang, nomor ID URN, dan nomor ID Rumah Sakit. Selain itu, data dari 226 rumah sakit dan klinik di Indonesia juga terekspos. (*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved