Berita Nasional Terkini
KKB Papua Serang TNI yang Sedang Evakuasi Mayat Gabriella di Jurang 300 Meter, Satu Prajurit Tewas
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua serang TNI yang sedang evakuasi mayat suster Gabriella di jurang 300 meter, satu prajurit tewas
Sebelumnya, kontak senjata antara personel TNI Satgas Pamtas 403/WP dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terjadi di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Senin (13/9/2021) pagi.
Akibat kejadian yang berlangsung sekitar empat jam tersebut, seorang anggota TNI mengalami luka tembak di bagian tangan dan sejumlah fasilitas umum dibakar.
"Senin, pukul 09.00 hingga 13.15 WIT, di Distrik Kiwirok telah terjadi kontak tembak antara personel Pos Kiwirok Satgas Pamtas 403/WP dengan KKB Ngalum-Kupel pimpinan Lamek Taplo dan aksi pembakaran fasilitas umum serta pemukiman warga," ujar Dandim 1715/Yahukimo, Letkol Christian Irreuw, melalui pesan singkat, Senin.
Fasilitas umum yang dibakar KKB adalah Puskesmas Kiwirok, Kantor Bank Papua Perwakilan Distrik Kiwirok, Kantor Distrik Kiwirok, Sekolah Dasar Kiwirok dan Pasar Kiwirok.
Akibat aksi KKB di Kiwirok, satu tenaga kesehatan tewas, empat lainnya terluka, dan masih ada satu mantri yang hilang.
Baca juga: RINCIAN Syarat Naik Kapal Laut Pelni dan Aturan Penerbangan Terbaru ke Wilayah PPKM Level 1 - 4
Dilansir Kompas.com Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) sempat menembaki aparat yang mengevakusi jenazah Suster Gabriella Maelani (22) dari jurang, Jumat (17/9/2021).
Suster Gabriella adalah korban penyerangan KKB di Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua.
Jenazahnya ditemukan di jurang sedalam 300 meter beberapa hari setelah penyerangan.
Menurut Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal, saat evakusi berlangsung, KKB menembaki petugas dari seberang jurang.
Sempat terjadi baku tembak dan aparat akhirnya berhasil memukul mundur KKB.
"Selama proses evakuasi, personel gabungan TNI-Polri sempat mendapatkan gangguan tembakan dari KKB yang dilakukan dari seberang jurang lokasi jenazah Suster Gabriela ditemukan," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal, Jumat (17/9/2021).
"Gangguan ini dapat diatasi oleh personel," katanya.
Baca juga: NEWS VIDEO Hendak Evakuasi Nakes Korban KKB, Tim Evakuasi Ditembaki KKB Papua
Jurang terjal kemiringan 90 derajat
Kamal mengatakan selain diganggu oleh KKB, aparat juga kesulitan mengevakuasi jenazah korban karena kondisi medan yang berbahaya.
Jenazah sang suster berada di jurang yang terjal dengan kemiringan 90 derajat.