Gubernur Isran Noor Resmikan Pembangunan RS Korpri di Samarinda, Minta Unit Hemodialisa Dimasukkan

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor meresmikan pembangunan (Grounbreaking) gedung RS Korpri Sempaja Kota Samarinda, Senin (27/9/2021). Isran Noor meminta kepada kontraktor untuk mempercepat pembangunan.

Sebab target pembangunan RS Korpri tersebut harus rampung akhir tahun. "Bisa kan diubah itu anggaran. Pembangunan selesai tidak sampai Desember bujur, bujur (betul)? Tinggal tiga bulan atau 2,5 bulan efektif,"ucapnya.

Selain itu ia meminta untuk menambah fasilitas lainnya. Seperti fasilitas cuci darah (Hemodialisa) ditambah.

Sebab kebutuhan cuci darah di Kaltim cukup tinggi. Samarinda saja RS AW Sjahranie hanya memiliki 50 unit.

"Misalnya Hemodialisa, dapat laporan Pak Dirut RS AWS ada 50 unit mesin Hemodialisa tiga shift sehari 150 kalau tiga shift bagaimana rumah sakit menambah Desain menambah penanganan itu," ucapnya.

Baca juga: Kontraktor Pembangun RS Korpri Samarinda Terseret Kasus Hukum, Sekprov Kaltim Mengaku tak Tahu

Baca juga: Kontraktor Pembangun RS Korpri Samarinda Diduga Bermasalah, Wagub Hadi Mulyadi Angkat Suara

Baca juga: Proyek RS Korpri Dikerjakan Kontraktor Bermasalah, Fraksi PKB DPRD Kaltim Akui Khawatir

Ia mengatakan dengan adanya RS tersebut menambah fasilitas kesehatan bagi masyarakat khususnya di kawasan sempaja. "Namanya usaha, perjuangan pasti mengalami hambatan, tapi hambatan bukan berarti berhenti melaksanakan atau menyiapkan fasilitas masyarakat," ucapnya.

Usai memberikan sambutan, Isran Noor langsung menuju mimbar tombol sirene sebagai tanda dimulainya pembangunan rumah sakit tersebut.

Kegiatan tersebut dihadiri Kadis PUPR, Kadis Kesehatan, kontraktor dan Wakil Ketua DPRD Kaltim Seno Aji. (*)