Virus Corona di Kaltim
UPDATE Kasus Covid-19 di Kaltim, Angka Positif Corona Tambah 74 Orang, Bontang Paling Tinggi
Perkembangan terbaru kasus Covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim), Selasa (28/9/2021). Dari data yang diterima TribunKaltim.co, terjadi penambahan kas
Penulis: Jino Prayudi Kartono |
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Perkembangan terbaru kasus Covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim), Selasa (28/9/2021).
Dari data yang diterima TribunKaltim.co, terjadi penambahan kasus sebanyak 74 orang sehingga total kasus menjadi 156.592. Sementara penambahan kasus sembuh sangat tinggi.
Kasus sembuh bertambah menjadi 235 kasus sehingga total kasus menjadi 149.888.
Berdasarkan kondisi tersebut beberapa daerah mengalami perubahan zona.
Mahakam ulu, Kutai Barat dan Penajam Paser Utara menjadi zona kuning dan oranye.
Baca juga: Jumlah Pasien Turun, Embarkasi Haji Balikpapan Tak Lagi Jadi Tempat Isolasi Covid-19
Baca juga: Update Covid-19 Bontang, Selasa 28 September 2021, Ada 106 Pasien Sembuh dan Satu Orang Meninggal
Baca juga: KABAR Gembira soal Pasien Covid-19 Sembuh, Update Sebaran Corona Indonesia/Dunia Hari Ini 27/9/2021
Juru bicara Satgas Covid-19 Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan, dengan rendahnya kasus Covid-19 ini pemerintah terus siaga, salah satunya menyiapkan tempat isolasi terpusat di beberapa lokasi di Kaltim.
"Jadi isoter sudah disiapkan di Asrama Atlet Komplek Stadion Madya Sempaja Samarinda. Sudah siap beroperasi. Selain rumah sakit, pasien terkonfirmasi juga bisa dirawat di isoter. Hal ini juga sebagai langkah antisipasi jika terjadi ledakan kasus terkonfirmasi. Namun kita berharap penularan Covid-19 terus turun," ucap Andi Muhammad Ishak.
Dengan rendahnya kasus ini, ia optimistis kegiatan perekonomian akan kembali pulih, asalkan masyarakat terus melakukan kegiatan dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat.
Berikut jumlah kasus Covid-19 di Kaltim:
Penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19: 74 kasus
Berau 11 kasus
Kutai Barat 2 kasus
Kutai Kartanegara 15 kasus
Kutai Timur 7 kasus
Mahakam Ulu 1 kasus