Gelar Operasi Yustisi, Polsek Penyinggahan Kubar Berbagi Masker ke Warga

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Kegiatan Operasi Yustisi guna menciptakan kemanan dan ketertiban lingkungan masyarakat terus digencarkan oleh jajaran Polsek di wilayah Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur 

Salah satunya adalah Polsek Penyinggahan, dimana pada operasi Yustisi tersebut jajaran Polsek Penyinggahan dibantu unsur TNI.

Tidak hanya melakukan penindakan terhadap pelanggar lalu lintas dan pelanggar protokol kesehatan Covid-19, para petugas juga melakukan aksi bagi-bagi masker kepada para pengendara yang melintas. 

Kapolres Kutai Barat AKBP Irwan Yuli Prasetyo, melalui Kapolsek Penyinggahan, Iptu Ciptoro Sono mengatakan pihaknya akan selalu berperan aktif dalam pencegahan penyebaran Covid-19 di wilayah hukum Polres Kutai Barat.

Baca juga: PTM di Kutai Barat, Sekolah Wajib Dapat Rekomendasi dan Menerapkan Prokes Ketat

Baca juga: Polres Kubar Berupaya Cegah Kecelakaan Lalu-lintas karena Penyebab Jalan Rusak

Baca juga: Polres Kubar Distribusikan Bansos 20 Ton Beras ke Warga Terdampak Covid-19

Kegiatan operasi Yustisi serta pembagian masker tersebut dilaksanakan pada hari ini dengan sasaran.

Antara lain tempat tempat yang dianggap merupakan titik dimana masyarakat sering beraktifitas dan jalan umum.

"Dengan harapan agar masyarakat Kampung Penyinggahan Ilir bisa terhindar dari penyebaran virus Covid-19,“ ucap Kapolsek Penyinggahan, Ciptoro Sono kepada TribunKaltim.co pada Rabu (29/9/2021) siang.

Ciptoro Sono juga mengatakan kegiatan ini akan terus dilaksanakan guna memutus mata rantai penyebaran Covid 19, khususnya di wilayah Kecamatan Penyinggahan. 

Baca juga: Vaksinasi Bisa Tekan Kasus Covid-19 di Kubar, Dinkes Imbau Warga tak Bereforia Berlebihan

"Ini rutin kita laksanakan, tentu dengan harapan kita bersama pandemi Covid-19 segera berlalu, " ungkapnya.

Selain itu, para petugas juga memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak menyepelekan protokol kesehatan.

Serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat agar tidak mudah terjangkit virus atau penyakit lainnya. (*)