Berita Nasional Terkini
Faktor Kedekatan, Pengamat Nilai Andika Perkasa Berpeluang Jadi Panglima TNI Ketimbang Yudo Margono
Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul M Jamiluddin Ritonga menilai Andika Perkasa memiliki peluang besar ketimbang Yudo Margono.
TRIBUNKALTIM.CO - Bursa calon Panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto masih jadi perbincangan publik.
Teka-teki mengenai siapa sosok calon Panglima TNI kini masih bergulir.
Diketahui Panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto tidak lama lagi memasuki masa pensiun.
Di tengah ramainya perbincangan pergantian Panglima TNI, Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga saat ini belum mengajukan nama yang akan diusulkan ke DPR untuk mengganti Hadi.
Kini dua nama sosok pengganti Hadi ramai jadi perbincangan yakni KSAD Jenderal Andika Perkasa dan KSAL Laksamana Yudo Margono
Mereka merupakan kandidat untuk menggantikan Hadi Tjahjanto.
Baca juga: Isu Reshuffle Kabinet Jokowi Mencuat, Mahfud MD Terlempar, Andika Perkasa Tak Jadi Panglima TNI
Baca juga: Istana Angkat Bicara Soal Sosok Calon Panglima TNI Pilihan Presiden Jokowi, Mengerucut 2 Nama
Baca juga: Bursa Calon Panglima TNI, Jokowi Disebut Segera Ajukan Surpres ke DPR, 2 Nama Jadi Calon Potensial
Namun dari keduanya, Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul M Jamiluddin Ritonga menilai Andika Perkasa memiliki peluang besar ketimbang Yudo Margono.
Dilansir dari Tribunnews.com dengan judul artikel Andika Perkasa Dinilai Lebih Berpeluang Menjadi Panglima TNI Ketimbang Yudo Margono, Jamiluddin membeberkan alasannya, Andika dinilai memiliki faktor kedekatan dan kepercayaan dari kepala negara.
Sebab, dalam hal pemilihan Panglima TNI, tidak semata atas dasar profesionalisme di bidang militer. Proses pemilihannya sangat kental bermuatan politis.
"Kedekatan presiden dengan Hendropriyono kiranya menjadi garansi bagi Jokowi untuk memilih Andika Perkasa. Hal itu akan menguatkan kepercayaan Jokowi terhadap Andika Perkasa," kata Jamiluddin melalui keterangannya, Jumat (1/10/2021).
"Hal itu tidak dimiliki Yudo Margono. Yudo semata mentereng dari karier militernya, namun tidak ada yang menggaransi ke presiden Jokowi. Tentu ini menjadi titik lemah Yudo Margono," lanjutnya.
Selain itu, kata Jamiluddin, Andika Perkasa juga mendapat dukungan dari sebagian Anggota Komisi I DPR RI.
Hal itu menjadi modal kuat bagi Andika Perkasa saat uji kepatutan dan kelayakan. Setidaknya, tahapan ini akan lebih mudah dilalui Andika Perkasa.

Baca juga: Presiden Jokowi Diprediksi Segera Kirim Nama Calon Panglima TNI ke DPR, Andika Perkasa atau Yudo?
Sementara dukungan Anggota Komisi I DPR RI terhadap Yudo Margono belum terdengar.
"Hal ini juga menjadi titik lemah bagi Yudo manakala ikut uji kepatutan dan kelayakan di DPR RI," ujarnya.