Berita DPRD Samarinda

Komisi IV DPRD Samarinda Dukung Penambahan Sekolah yang Gelar PTM

Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda menyambut baik rencana ditambahnya sekolah, untuk menyelenggarakan PTM

Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HANIFAN MA'RUF
Deni Hakim Anwar, anggota Komisi IV DPRD Kota Samarinda menyambut baik ditambahnya 40 sekolah untuk melaksanakan PTM terbatas.TRIBUNKALTIM.CO/HANIFAN MA'RUF 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda menyambut baik rencana ditambahnya sekolah, untuk menyelenggarakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

Anggota Komisi IV, Deni Hakim Anwar mensyukuri berjalannya PTM pada tiga pekan terakhir sejak dibuka 20 September lalu berjalan dengan lancar dan tidak menimbulkan klaster Covid-19 baru.

Kendati seperti itu, anggota dewan dari Fraksi Gerindra ini mengingatkan agar pengawasan tetap dilakukan dengan ketat dan perlunya penambahan Satgas Covid-19 di sekolah dan puskesmas.

"Pelaksanaannya (PTM) lancar, berjalan bagus dan tidak ditemukan klaster pelajar selama PTM berlangsung," ucapnya pada Jum'at (8/10/2021).

Baca juga: Komisi III DPRD Samarinda Kumpulkan Perusahaan Tambang untuk Dengar Pendapat soal Banjir

Baca juga: Komisi III DPRD Samarinda Harap Infrastruktur Lewat KPBU Bisa Tunjang Samarinda Penyangga IKN

Baca juga: Studi Banding Raperda Pertanian, Bapemperda DPRD Samarinda Kunjungi Pemkab Sleman

Ia mengapresiasi Dinas Pendidikan Kota Samarinda untuk kembali menambah Sekolah Tangguh Covid-19 (STC) tahap kedua.

"Total saat ini sekolah yang akan menyelenggarakan PTM terbatas ada 80 sekolah, kami ingatkan terus agar UKS dapat terintegrasi dengan puskesmas di wilayah sekolahnya, Satgas Covid-19 di sekolah juga perlu ditambah," tuturnya melanjutkan.

Pemerintah Kota Samarinda sendiri telah menyetujui dan memberikan rekomendasi kepada 40 sekolah lainnya untuk mengadakan PTM terbatas.

Baca juga: Komisi IV DPRD Samarinda Singgung Dana Rp 350 M untuk Penanganan Covid-19, tapi Terpakai Rp 100 M

Seperti diketahui rekomendasi itu telah ditanda tangani oleh Walikota Samarinda, setelah kepala dinas pendidikan melaporkan evaluasi berlangsungnya PTM selama tiga pekan terakhir. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved