Berita Nasional Terkini

MENEBAK Nasib Anies Baswedan Usai tak Jadi Gubernur DKI Jakarta, Digadang-gadang Maju Pilpres 2024

Menebak nasib Anies Baswedan usai tak jadi Gubernur DKI Jakarta, digadang-gadang maju Pilpres 2024.

Penulis: Kun | Editor: Doan Pardede
Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Menebak nasib Anies Baswedan usai tak jadi Gubernur DKI Jakarta, digadang-gadang maju Pilpres 2024. 

Anies Baswedan Diminta Setop Berbohong

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi secara tegas meminta Gubernur Anies Baswedan berhenti berbohong mengenai mundurnya proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

Dari apa yang diungkapkan ke publik, Anies Baswedan seolah-olah membentuk narasi seakan Pemerintah Pusat sengaja memundurkan Pilkada sampai 2024.

"Jangan membuat seakan-akan Pemerintah Pusat mengundurkan Pilkada DKI Jakarta untuk mengganjal ambisi politik Anies Baswedan," kata Prasetyo dalam keterangan tertulis, Minggu (10/10/2021) dikutp dari Kompas.TV.

Baca juga: ALASAN Prabowo Subianto Maju jadi Calon Presiden di Pilpres 2024, Bocor dari Rakorda Gerindra Sulsel

Lebih lanjut Prasetio menjelaskan, pelaksanaan Pikada sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 10 tahun 2016 yang disahkan setahun sebelum Anies Baswedan menjadi Gubernur.

Dalam Undang-Undang itu disebutkan secara tegas bahwa pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta dilaksanakan pada 2024.

Pasal 201 ayat 8 menyebut, "Pemungutan suara serentak nasional dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dilaksanakan pada bulan November 2024."

"Undang-Undang ini dibuat sebelum Anies terpilih menjadi Gubernur DKI," kata Pras, sapaan akrabnya.

Sebelumnya, Anies dalam acara Workshop Nasional DPP PAN yang disiarkan di akun Youtube PAN TV, Rabu (6/10), menyebut ingin kembali bertarung di Pilkada DKI Jakarta jika tidak diundur ke tahun 2024.

Anies mengakui sudah mempersiapkan agar pada tahun terakhir masa jabatannya dimanfaatkan untuk kampanye jika Pilkada DKI masih diselenggarakan pada Tahun 2023.

“Dulu rencananya nanti tahun terakhir, (kalau ada pilkada tahun 2023), baru mulai kampanye,” ujar Anies.

Namun, karena Pilkada DKI diundur ke tahun 2021, maka Anies mengatakan, pada tahun terakhir jabatannya, ia akan memanfaatkan momentum tersebut dengan terus bekerja menuntaskan program-program yang sudah dicanangkan.

“Ternyata enggak ada pilkada tahun depan. Jadi ya sudah, kita kerja terus saja, gitu kan. Enggak ada kampanye tahun depan. Kalau ada pilkada tahun depan kita kampanye, tetapi karena enggak ada pilkada ya sudah kita terusin saja kerja sampai akhir,” uujar Anies.

Baca juga: Akhirnya Jajaran Anies Baswedan Terbitkan 12 Fakta Formula E, Juga Tepis Isu Miring Pemborosan APBD

Anies Baswedan Dibela Wakilnya

Dilansir WartaKotalive.com dalam artikel berjudul Ketua DPRD Minta Anies Baswedan Hentikan Berbohong soal Pilgub 2024, Ini kata Wagub Riza Patria, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan bahwa dirinya enggan mengomentari masalah politik, terutama masalah Pilkada dan Pilpres 2024.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved