Berita Viral
Pengakuan Kakek Pemulung di Majalengka Dianiaya Warga Viral, Sebut Hanya Menemukan Tas Bukan Mencuri
Awalnya Caslam tidak mengaku menemukan tas tersebut karena takut dituduh mencuri hingga ia mendapat bogem mentah berulang kali.
Menurutnya, ia tidak mengetahui dompet tersebut berisi uang.
Baca juga: NEWS VIDEO Viral Tumpukan Celana Dalam 1 Karung di Gunung Sanggabuana
Sosok Caslam dan Kronologi Dituduh Mencuri
Dalam video, terlihat sejumlah warga mengelilingi Caslam yang tengah duduk tak berdaya.
Ia dibentak, kemudian didorong, lalu dipukul di bagian kepalanya sampai tersungkur.
Sosok yang mendorong dan memukul kakek tersebut adalah beberapa orang yang berbeda.
Caslam adalah warga Desa Cicadas, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka.
Sehari-hari ia bekerja menjadi seorang pemulung. Biasanya, Caslam kerap mendatangi Desa Cibogor.
Demi mencari nafkah dari barang-barang bekas atau tak terpakai, Caslam biasa membawa gerobak rongsokan yang digowes.
Nasib nahas menimpa Caslam, ia dituduh mencuri tas berisi uang sebesar Rp 1,5 juta dan surat-surat berharga seperti SIM dan STNK.
Tas itu adalah milik Toto Sukarto (53), pedagang sayur keliling menggunakan motor.
Kepala Desa Cibogor, Ricky Harry Abriyanto mengatakan, peristiwa dalam video viral itu memang terjadi di daerahnya.
Baca juga: VIRAL! Brigpol SL, Polisi yang Dipukul Kapolres Nunukan Muncul & Minta Maaf: Saya Menyesal Komandan
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (24/10/2021). Ketika itu, Toto kehilangan tasnya saat beristirahat di warung, lalu ia mengambil petai cina di dekat warung tersebut.
Ricky mengatakan, di daerahnya petai cina bisa dikatakan sudah milik umum. Jadi, setiap orang bisa mengambilnya.
"Pak Toto ini pedagang, nah di sela-sela dagang, dia istirahat, ngopi dulu di warung.
"Di dekat warung itu ada pohon petai cina, terus dia ambil. Karena di sini mah, petai teh udah bisa dikatakan milik umum, apalagi ini pinggir jalan," ujar Ricky kepada TribunJabar.id di rumahnya, Kamis (28/10/2021).