Virus Corona di Nunukan

Capaian Vaksinasi di Nunukan 44% dari Target 70% di Akhir Tahun, Dinkes Akui Sulit Dapat Sasaran

Hingga saat ini capaian vaksinasi di Nunukan, Kalimantan Utara baru terpenuhi 44,51 persen atau sebanyak 81.407 dosis.

TRIBUNKALTARA.COM/FEBRIANUS FELIS
Vaksinasi massal digelar di GOR Dwikora Nunukan, Kalimantan Utara, belum lama ini. TRIBUNKALTARA.COM/FEBRIANUS FELIS 

TRIBUNKALTIM.CO, NUNUKAN - Hingga saat ini capaian vaksinasi di Nunukan, Kalimantan Utara baru terpenuhi 44,51 persen atau sebanyak 81.407 dosis.

Sementara target pemerintah daerah hingga akhir tahun 2021 mencapai sebesar 70 persen atau 182.886 dosis.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan, Irma, mengatakan pihaknya cukup sulit dalam mendapat sasaran vaksin.

Padahal, stok vaksin di gudang UPT BPFAK (Unit Pelaksana Teknis Balai Pengelolaan Farmasi dan Alat Kesehatan) saat ini masih terbilang banyak.

"Sasaran vaksin susah didapat. Kami sudah buka seluas-luasnya baik melalui vaksinasi massal maupun melalui Puskesmas, tapi yang datang sedikit," kata Irma kepada TribunKaltara.com, Senin (1/11/2021).

Baca juga: Kendala Stok, Kabupaten Penajam Paser Utara Urutan Tiga Terendah, Vaksinasi Dosis 2 Se-Kaltim

Baca juga: Percepat Herd Immunity Bagi Pelajar, Binda Kaltim Gelar Vaksinasi Covid-19 di SMA Negeri 3 Samarinda

Baca juga: Sasaran Penerima Vaksin Kategori Lansia Tambah 690 Orang di Tana Tidung, Dinkes Perlu Kerja Ekstra

Stok vaksin yang tersedia di gudang UPT BPFAK saat ini untuk jenis Moderna sebanyak 105 vial, sedangkan untuk jenis Sinovac sebanyak 14.624 vial (dua dosis satu vial).

"Belum ada rencana untuk lakukan vaksinasi massal lagi. Kami kembalikan ke Puskesmas masing-masing. Jadi masing-masing Puskesmas punya target vaksinasi," ucapnya.

Tak Ada Distribusi Moderna Lagi

Menurutnya, saat ini vaksin Moderna diperuntukkan untuk dua dosis saja, mengingat sudah tidak ada lagi distribusi vaksin jenis Moderna ke kabupaten/kota di Kaltara.

"Moderna sudah tidak bisa dipakai untuk dosis satu. Karena dari Dinkes Provinsi informasikan sudah tidak ada distribusi lagi dari pusat. Kalau Sinovac diperuntukkan untuk dosis satu dan dua," ujarnya.

Irma menyampaikan, pihaknya belum memiliki cara lain, selain terus menyosialisasikan manfaat dari vaksinasi kepada warga.

Baca juga: Vaksinasi di Bontang Capai 71 Persen, Peluang Gapai Herd Imunnity pada Desember Terbuka Lebar

"Masih ada warga yang takut divaksin sampai hari ini. Bahkan ada satu desa yang masyarakatnya menolak untuk divaksin. Kami tidak bisa gunakan konsep door to door, karena satu vial itu 10 dosis," ungkapnya.

Sekadar diketahui, capaian vaksinasi untuk dosis dua di Nunukan baru 22,96 persen atau 41.982 dosis, sedangkan untuk dosis tiga baru 0,76 persen atau 1.390 dosis. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved