Pembangunan RSUD Penajam Paser Utara 4 Lantai Akan Dilelang, Jika Tersedia Anggaran

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Ratu Aji Putri Botung (RAPB) yang baru saat ini telah masuk dalam skema multiyears.

Gedung baru RSUD RAPB Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) berlantai empat diketahui hingga saat ini belum masuk dalam pelelangan karena menunggu anggaran dari pemerintah.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) PPU, Edi Hasmoro melalui Kepala Bidang Cipta Karya, Ricci Firmansyah mengatakan bahwa pihaknya telah menyelesaikan tahapan perencanaan pada tahun 2020 lalu.

Namun pada tahun 2021 ini pihaknya belum melakukan pelelangan karena belum adanya anggaran.

"Untuk dokumen lingkungan dan AMDAL (analisis mengenai dampak lingkungan) sudah kita lakukan pada tahun 2020. Sementara untuk tahun 2021 ini masuk dalam skema multiyear. Namun saat ini masih belum dilakukan pelelangan karena menunggu anggaran," ujar Ricci, Senin (1/11/2021).

Baca juga: Kasus Covid-19 Kian Turun di PPU, RSUD Ratu Aji Putri Botung Tak Ada Lagi Rawat Pasien Corona

Baca juga: RSUD Ratu Aji Putri Botung PPU Buka Lowongan 27 Formasi Perawat dan Bidan, Ini Syaratnya

Baca juga: Satu Dokter Gigi di RSUD Ratu Aji Putri Botung  Penajam Paser Utara Dinyatakan Covid-19

Ricci mengatakan bahwa pihaknya belum dapat memastikan kapan akan dilakukan pelelangan.

"Tergantung anggarannya, kalau dari kami sudah menyiapkan segala sesuatu yang dibutukan terkait dengan hal tersebut. Mulai dari dokumen DED-nya (detailed engineering design) dan dokumen lingkungan. Itu sudah siap semua, jadi tinggal pelelangan," pungkasnya.

Diketahui proyek pembangunan gedung RSUD baru yang terletak di sebelah Taman Rozeline tersebut akan menghabiskan anggaran sekitar Rp 192 miliar. (*)