KPU Balikpapan Persiapkan Pemutakhiran Data, Noor Thoha Sebut Pemilu 2024 tanpa Coklit

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan mulai mempersiapkan pemutakhiran data jelang Pemilu 2024.

Hal tersebut disampaikan Ketua KPU Balikpapan, Noor Thoha. Ia mengatakan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan sebagai pengganti coklit.

"Jadi nanti tidak ada petugas yang ke rumah-rumah itu," ujarnya, Selasa (2/11/2021).

Thoha mengatakan, KPU terus memperbarui data sebagai pengganti coklit dengan mengambil melalui berbagai sumber baik dari catatan sipil, kelurahan, sekolah.

“Pemutakhiran data kelanjutan setiap bulan kami tetapkan,” terangnya.

Baca juga: Pelantikan Walikota Rahmad Masud, KPU Balikpapan tak Diundang, Noor Thoha: Kami Menyayangkan

Baca juga: KPU Balikpapan Siap Sambut Pemilu 2024, akan Laksanakan Riset Evaluasi Masalah

Baca juga: Ketua KPU Balikpapan Noor Thoha Sebut Pemutakhiran DPK Tak Pengaruhi Hasil Pilkada 2020

Selain itu juga, KPU Balikpapan masih menunggu kepastian terkait dengan penetapan hari H Pemilu tahun 2024. Pasalnya, masih ada dualisme usulan.

Pertama usulan dari KPU, Pemilu digelar pada 21 Februari 2024 sementara usulan dari pemerintah yakni, 15 Mei 2024.

“Nah KPU itu tidak akan bisa bergerak kalau itu belum ditetapkan,” kata Noor Thoha.

Terkait penetapan pleno, prinsip KPU hanya menunggu. Yang terpenting ialah tidak ada tahapan yang beririsan, sehingga akan memberatkan petugas.

“Kan itu tidak mungkin, orang lagi pemungutan suara sementara kami datang dari rumah ke rumah untuk verifikasi. Itu paling berat,” ucapnya.

Baca juga: KPU Balikpapan Mutakhirkan Data Pilkada 2020, Persiapan untuk Pemilu 2024

Ditambahkan, hingga saat ini belum mengetahui secara pasti penetapan waktu Pemilu 2024, dikarenakan masih tarik ulur.

"Ini kami masih menunggu perkembangan, prinsipnya KPU di kota ini kan menunggu pemerintah dari RI," tandasnya. (*)