Berita Nasional Terkini

Ketua KPK Atensi Dugaan Korupsi Formula E & Bisnis PCR Dua Menteri Jokowi, Luhut dan Erick Terdesak

Ketua KPK atensi dugaan korupsi Formula E dan bisnis PCR dua menteri presiden Jokowi, Luhut Binsar Pandjaitan dan Erick Thohir terdesak.

HO/Humas DPRD Kaltim
Ketua DPRD Kaltim, Makmur HAPK memimpin rapat koordinasi dalam rangka program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi Tahun 2021 antara KPK dengan DPRD Kaltim dan DPRD kabupaten/kota se-Kaltim dihadiri langsung Kepala KPK RI Firli Bahuri di Kantor DPRD Kaltim, Kamis (14/10/2021). 

Sementara soal aturan wajib tes PCR yang sempat menuai polemik, kata Luhut, kebijakan itu adalah tindak lanjut karena melihat peningkatan mobilitas masyarakat.

"Ketika kasus menurun awal September lalu, saya juga yang meminta agar penggunaan antigen dapat diterapkan pada beberapa moda transportasi yang sebelumnya menggunakan PCR sebagai persyaratan utama."

"Pemberlakuan tes PCR yang diberlakukan kemarin karena saya melihat adanya peningkatan risiko penularan akibar peningkatan mobilitas di Jawa-Bali dan penurunan disiplin protokol kesehatan," tutur dia.

Luhut menuturkan, sebenarnya ia tidak nyaman harus menunjukan segala aktivitasnya termasuk donasi terkait tes PCR ini.

Namun, mendengar tudingan berbisnis di balik kebijakan tes PCR, ia harus menjelaskan fakta kebenaran yang ada.

"Bagi saya jika tangan kanan memberi, tangan kiri tak perlu tahu."

"Namun, saya berkesimpulan harus menjelaskan dengan detail sesuai fakta yang ada dikarenakan ada disinformasi yang efeknya tidak hanya menimbulkan kegaduhan."

"Tetapi juga memunculkan ketakutan bagi mereka yang punya niat tulus dan semangatsolidaritas tinggi untuk melihat negeri ini bangkit lalu pulih dari pandemi," tandasnya. (*)

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved