Berita Nasional Terkini
Wilayahnya Jadi Langganan Aksi Teror, Bupati Intan Jaya Telepon Pimpinan KKB Papua
Sejumlah cara dilakukan agar Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua dapat kembali ke NKRI dan tidak membuat teror lagi
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Rita Noor Shobah
Malamnya, kontak tembak kembali terjadi.
Seorang anak tewas terkena tembakan di perut.
Sementara seorang anak lain terluka akibat terkena peluru di punggung.
Baca juga: KKB Papua Tebar Teror di Intan Jaya, Bakar Fasilitas Umum dan Ambulans, 2 Bocah Tertembak
Saat kejadian, dua anak tersebut sedang beraktivitas dengan orangtuanya di sekitar rumah.
Setelah itu, kontak tembak masih terus terjadi di sejumlah lokasi, mulai dari Kampung Mamba hingga pusat Kota Sugapa.
Pada 29 Oktober 2021, KKB membakar Bandara Bilorai Sugapa.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Namun dua unit mobil termasuk ambulans dan satu gudang hangus terbakar.
Kabar lainnya, KKB Papua pimpinan Tendius Gwijangge baru saja kehilangan seorang pentolannya, Yentinus Kogoya (29).
Baca juga: Bantu Aksi Teror KKB Papua, Satgas Nemangkawi Tangkap 2 Polisi, Sebelumnya Camat & PNS Diciduk
Yentinus Kogoya (29) alias Kumis Kogoya berhasil diringkus TNI-Polri di kawasan Jalur 3 Paradiso, Kota Dekai, Kabupaten Yahukimo, pada Selasa (2/11/2021).
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Tendius Gwijangge telah menorehkan sejumlah catatan kriminal.
Korban serangan KKB Papua Tendius Gwijangge tak hanya TNI-Polri, tapi juga masyarakat sipil.
Diungkapkan Direskrimum Polda Papua Kombes Faisal Ramadhani, Tendius Gwijangge merupakan orang baru di Yahukimo karena ia sebelumnya kerap berpindah lokasi.
Awalnya Tendius Gwijangge ikut bersama Lekagak Telenggen di Distrik Yambi, Kabupaten Puncak.
Namun setelah Satgas Nemangkawi melakukan penegakan hukum di lokasi tersebut, ia pecah dari kelompok Lekagak.
Baca juga: Akhirnya Terbongkar, 2 Polisi Penjual Amunisi ke KKB Papua Dibekuk Satgas Nemangkawi, Respon Polri?