Cuaca dan Ombak Tak Mendukung, Pencarian Anak Tenggelam di Pantai Manggar Dibatasi Pukul 18.00 WITA

"Kan tetap saya awasi. Kalau kejauhan, saya sentil nanti dia," imbuh Nurhan.

Sementara itu, Kepala UPT Pantai Manggar Balikpapan, Rusli mengatakan, pihaknya sudah mengimbau pengunjung agar segera menepi dari pantai.

Hanya saja, tampaknya, tak terlalu diindahkan oleh pengunjung.

"Masyarakat sudah diimbau untuk stop dulu. Cuma ternyata masih ada yang berenang. Jadi paling kita awasi," ucapnya.

Hingga sekira pukul 15.50 WITA, proses pencarian terhadap korban anak tenggelam Zalfa (12) masih berlangsung.

Di saat yang bersamaan, situasi pantai masih relatif ramai oleh pengunjung yang berenang. 

Diberitakan sebelumnya, telah terjadi peristiwa anak tenggelam di kawasan Pantai Manggar Balikpapan, Minggu (14/11/2021), sekira pukul 11.00 Wita.

Adapun korbannya sejumlah 3 orang. Di antaranya Asraf (11), Leoni (20), dan Zalfa (12). Sementara Asraf dan Leoni, berhasil dievakuasi dan dilarikan ke Puskesmas Manggar.

Baca juga: Jalan Keluar Pantai Manggar Disulap Jadi Arena Sirkuit Balap Motor dan Mobil

Namun, satu korban lagi, yakni Zalfa masih dalam proses pencarian.

Kepala Basarnas Balikpapan, Melkianus Kotta mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan sekitar pukul 11.30 Wita.

"Kami terima informasi dari pelapor, yaitu Reda, melaporkan 3 orang mandi di Segara Sari Manggar. Dan 2 orang sudah dievakuasi dan selamat, 1 masih dalam pencarian," ucap Melkianus, di lokasi kejadian.

Adapun dalam proses pencarian ini, lanjut dia, mengerahkan sejumlah alat perbantuan guna menemukan Zalfa.

Diantaranya truk personil, Rescue Hi-line, perahu karet, dan peralatan selam.

Terpantau di lokasi, tepat di pukul 13.14 Wita, SAR gabungan sudah menuju ke tengah perairan demi menemukan keberadaan Zalfa.

Hingga berita ini ditulis, proses pencarian masih berlangsung. (*)