Wakil Ketua I DPRD Penajam Paser Utara Raup Muin Sebut Pembahasan APBD 2022 Belum Ada Kejelasan

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Raup Muin mengungkapkan bahwa hingga saat ini pembahasan APBD 2022 belum ada kejelasan.

"APBD 2022 sampai dengan hari ini belum ada kejelasan," ujar Raup Muin, Selasa (16/11/2021).

Namun, politisi Gerindra itu menyebutkan proses pembahasan APBD 2022 telah berjalan, namun terkait dengan penyesuaian nilai dari APBD itu belum disepakati.

"Prosesnya sudah berjalan tetapi penyesuaian masalah nilai APBD itu belum di sepakati. Kalau untuk KUA-PPASnya ada beberapa yang sudah disampaikan namun eksekusinya belum ada," kata dia.

Raup Muin khawatir jika KUA-PPAS APBD 2021 belum disahkan hingga tanggal 30 November 2021 nanti akan berdampak pada pemerintah daerah.

Baca juga: DPRD PPU Gelar RDP denga Warga Waru, Berikut Hasil Kesepakatannya

Baca juga: Puluhan Warga Waru Datangi Kantor DPRD PPU, Minta Kejelasan Tapal Batas dari PT WKP

Baca juga: Anggota DPRD PPU Prediksi APBD 2021 Defisit Hingga Rp 850 Miliar

"Saya juga khawatir jangan sampai tanggal 30 November itu tidak disahkan. Itu akan berimbas pada kita semua. Imbasnya yang pasti ada sanksi dari pusat," kata dia.

Namun, dengan melihat kondisi waktu yang tersisa saat ini, Raup Muin mengaku pesimistis, namun ia tetap optimistis APBD 2022 segera disahkan.

"Saya tidak melihat ada potensi (terlambat) tapi melihat perkembangan yang ada dengan sisa waktu yang ada ya antara pesimistis dan optimistis saja," tuturnya. (*)