Tim Akselerasi Pembangunan Samarinda Dibentuk, Markaca Nilai Bisa Cari Sumber Dana di Luar APBD

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Tim Akselerasi Pembangunan dibentuk oleh walikota Samarinda untuk melakukan percepatan pembangunan di Kota Tepian.

Tim yang berjumlah 22 orang tersebut terdiri dari unsur akademisi, praktisi, politisi hingga mantan aparatur negara.

Komisi III DPRD Samarinda melalui anggotanya Markaca, menilai tim ini bisa dimanfaatkan untuk mencari sumber dana pembangunan di luar APBD kota Samarinda.

Menurutnya dengan kapasitas individu dalam tim yang dilantik pada minggu lalu tersebut dapat menunjang percepatan pembangunan secara memadai dan melakukan efisiensi anggaran yang tengah diupayakan oleh walikota.

"Tim akselerasi ini bisa menjadi pendorong untuk memanfaatkan potensi-potensi sumber dana lain dalam memenuhi kebutuhan pembangunan di Samarinda," tutur Markaca, Kamis (18/11/2021).

Baca juga: Komisi II DPRD Samarinda Sarankan Pemkot Lebih Inovatif dan Kreatif agar PKL Mau Jualan di Pasar

Baca juga: DPRD Samarinda Rencana Sahkan 8 Raperda Akhir November 2021

Baca juga: Komisi II DPRD Samarinda Minta Pemkot Awasi Aktivitas Pedagang Tepian Mahakam Secara Intensif

"Tim ini nantinya bisa berkoordinasi dengan OPD dalam membuat perencanaan sebelum APBD 2022 disahkan, kalau seluruhnya pembangunan pakai dana APBD mana cukup," sebutnya lebih lanjut.

Komunikasi dan koordinasi dipastikan anggota dewan dari Fraksi Gerindra itu juga akan dilakukan komisi III dengan tim yang diketuai Syaparudin tersebut dalam waktu dekat.

Komisi III mengagendakan dengar pendapat untuk mengetahui program dan kegiatan yang akan dijalankan oleh tim akselerasi ini.

"Kita tahu program walikota akan fokus dalam penanganan banjir, maka tim ini bisa memberikan pandangan dan masukan untuk mendukung program tersebut," pungkas Markaca. (ADV)