Berita Nasional Terkini

ALASAN Gubernur Jakarta Anies Baswedan Tak Hadir dalam Konferensi Pers Formula E Diungkap Jakpro

Jakpro selaku penyelenggara Formula E mengatakan, Anies berhalangan hadir dalam acara konferensi pers karena harus menghadiri acara lain.

Editor: Ikbal Nurkarim
(Kolase Tribun Manado)
Ajang Formula E dijadwalkan digelar pada 2022 - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 

Bambang Soesatyo juga dikenal sebagai Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI). Bambang didampingi oleh Sekjen IMI Syahroni.

Anies Optimis Formula E Bakal Menggerakkan Ekonomi

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan buka suara terkait stigma perhelatan Formula E pada Juni 2022 mendatang yang dianggap mengeluarkan biaya sangat besar hingga Rp 560 miliar.

Dikutip dari WartaKotalive.com dengan judul artikel Walau Dipandang Miring, Anies Optimis Formula E Bakal Menggerakkan Ekonomi, Buka Lapangan Kerja, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI ini menyebut, ajang balap mobil listrik itu dapat menjadikan Jakarta, bahkan Indonesia sebagai pusat perhatian dunia.

“Kita ingin Jakarta, Indonesia berada di spotlight (disorot), kan yang di situ bukan wajah gubernur, tapi pembalap dengan wajah Jakarta, Indonesia. Orang nggak akan ingat dan lihat gubernur, orang akan tahunya Jakarta dan Indonesia,” kata Anies yang dikutip dari YouTube Deddy Corbuzier pada Rabu (24/11/2021).

Anies mengungkapkan, akan ada ratusan kamera dari ribuan saluran televisi di seluruh dunia yang menyiarkan ajang balap Formula E di Ibu Kota.

Turnamen ini juga sebagai bukti pada dunia, bahwa Indonesia siap bangkit dari keterpurukan ekonomi akibat pagebluk Covid-19.

“Ini mengirim pesan kepada dunia bahwa Jakarta siap dan Indonesia siap. Kita siap bangkit, jadi ini adalah satu perhelatan yang memiliki dampak pada perekonomian, dampak pada posisi Indonesia,” ujar Anies.

“Harapannya, kita juga akan bisa mengimbangi itu. Orang ingin berinvestasi tambah ke sini, wisata datang ke sini, sehingga dampak ekonomi luar biasa,” tambahnya.

Baca juga: Bukan Hanya Giring PSI, Ketua Buruh Said Iqbal Minta Anies Baswedan Stop Berbohong, Sindir Janjinya

Menurut dia, Formula E merupakan kegiatan yang sangat penting, terutama bagi posisi Jakarta sebagai kota megapolitan terbesar di belahan dunia selatan dunia.

Kata dia, Jakarta harus bisa menjadi salah satu kota percaturan dunia.

“Ketika kami bikin Formula E, dunia internasional akan melihat kepada Jakarta untuk investasi, pariwisata dan itu luar biasa,” katanya.

Kehadiran turnamen itu, kata dia, juga dapat menarik wisatawan domestik maupun mancanegara untuk menyaksikan Formula E.

Kehadiran mereka justru berimplikasi bagi perekonomian Jakarta secara langsung.

“Ribuan orang akan datang ke kota ini, dan itu artinya hotel-hotel di sini penuh, restoran penuh dan pedagang-pedagang punya kesempatan sehingga pergerakan perekonomian jadi luar biasa,” ungkapnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved