Kebakaran di Samarinda

VIRAL, Lafaz Allah dan Foto Guru Sekumpul Tak Dilalap Api dalam Musibah Kebakaran di Samarinda

Di balik musibah kebakaran yang menghanguskan 2 bangunan semi permanen berlantai dua di Jalan Proklamasi B, RT 53, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Keca

Penulis: Rita Lavenia |
Tangkap Layar TikTok @twoandfoutsept
Kolase foto Guru Sekumpul dan lafaz Allah tidak terbakar sama sekali saat musibah musibah kebakaran yang terjadi di Jalan Proklamasi B, Kecamatan Sungai Pinang, Jumat (26/11/2021) tadi pagi. Padahal atap rumah sudah hangus terbakar. Tangkap Layar TikTok @twoandfoutsept 

Dalam perjalanan hidupnya, kehadirannya selalu dikagumi di manapun Ia berada.

Hal ini tidak luput dari didikan oleh keluarganya untuk senantiasa menyebarkan kasih, cinta, hormat dan kepedulian terhadap siapa saja.

Beliau juga pernah berguru dari 7 guru-guru besar yang tersebar di berbagai nusantara dengan tingkatan pendidikan ; Tingkat Tahdhiri, Tingkat Tsanawiyah dan Aliyah, Ilmu Tawjid, Ilmu Tassawwuf dan suluk, Ilmu thariqat dan Ilmu rujank atau mimpi.

Baca juga: Ditinggal Kerja, Gubuk Pekerja Lepas di Samarinda Ludes Terbakar, Kerugian Capai Puluhan Juta

Pada masa hidupnya Ia juga memiliki ratusan ribu pengikut dan memiliki keramat sendiri, yakni:

1. Ulama yang berakhlak Al-Quran

2. Satu-satunya Ulama yang mendapat izin mengijazahkan Thariqat "As Sammaniyah"

3. Ulama yang sangat berpengaruh dalam penyebaran agama Islam di Kalimantan Selatan

Sejak kecil beliau juga memiliki keistimewaan dari Allah yakni mengetahui segala rahasia yang tersembunyi, juga segala doanya akan terkabul.

Guru Ijai juga dikenal sebagai pribadi yang berakhlak mulia, sangat mencintai alim ulama, penghafal Al-Quran, mencintai orangtua dan banyak lagi.

Baca juga: Kebakaran di Paser, 10 Mes Karyawan Perusahaan Ludes Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 700 Juta

Namun Ia tetaplah milik Yang Maha Kuasa. Guru Sekumpul menghembuskan napasnya pada Selasa, 9 Agustus 2005 atau pada usia 63 tahun dan dikebumikan di Kota Martapura, Banjarmasin.

Hingga saat ini makam beliau menjadi salah satu destinasi wisata religi utama di Kalimantan Selatan. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved