PPKM Level 3 akan Diterapkan saat Momen Natal dan Tahun Baru, Hotel Horison Sagita Siapkan Strategi

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Liburan Natal dan Tahun Baru menjadi musim panen bagi industri pariwisata, salah satunya sektor perhotelan.

Bisnis perhotelan menyiapkan strategi khusus untuk menyambut momen spesial tersebut.

Satu bulan menjelang momen itu diberitakan, pemerintah akan menerapkan PPKM level III di seluruh Indonesia yang bertujuan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Maka itu perhotelan perlu strategi khusus untuk menjaga kestabilan tingkat isian kamar (okupansi) dan menarik minat calon tamu hotel.

Salah satunya Hotel Horison Sagita Balikpapan. Asri selaku Public Relation Hotel Horison Sagita Balikpaan mengaku terkejut dengan kebijakan tersebut.

Baca juga: Perkuat Silaturahmi, Hotel Horison Samarinda Gelar Buka Puasa Ramadhan 2021 Bersama Mitra

Baca juga: Rayakan HUT ke 74 Kemerdekaan RI, Hotel Horison Sagita Balikpapan Gelar Cooking Class

“Sebenarnya kami berharap masih ada event di akhir tahun seperti tahun-tahun sebelumnya, tapi tiba-tiba dinaikin lagi jadi agak kaget juga sih,” ungkapnya, Senin (29/11/2021).

Dia mengaku khawatir untuk jumlah tamu nantinya apalagi ajang yang diadakan tiap tahun oleh pihak mereka adalah salah satu strategi untuk menarik minat calon tamu.

Kendati demikian dia yakin masih bisa mencapai target di akhir tahun.

“Kami bisa antisipasi karena sudah buat dua skenario, jadi ada plan lain kalau misalnya dinaikin lagi, Nanti ada paket dinner yang sudah include dengan makan malam untuk dua orang dan langsung diantar ke kamar. Ada dua pilihan juga untuk menunya,” tambahnya.

Asri mengaku sudah siap dan percaya diri untuk bersaing terkait harganya yang akan dirilis awal Desember nanti bersamaan dengan paketan bulanan.

Baca juga: Hotel Horison Sagita Balikpapan Tambah Kamar jadi 90 Unit di Usia 13 Tahun

Untuk bocoran harga sendiri dia menyampaikan mulai dari Rp 360.000 di luar harga paketan dinner.

Selain itu, protokol kesehatan akan ketat mereka terapkan baik dari tamu maupun pegawai yang ada. (*)