Breaking News

Fakta Mengejutkan Gajah, Kini Banyak yang Lahir Tanpa Gading, Apakah Adaptasi Karena Sering Diburu?

Sepertinya, gajah juga sudah mulai beradaptasi dari banyaknya pemburu yang menginginkan gadingnya

Editor: Doan Pardede
AP/Bill Sikes
Pertunjukan terakhir gajah Asia di sirkus Ringling Bros. and Barnum Bailey di Providence, Rhode Island, Minggu (1/5/2016) waktu setempat. 

Nah, pada akhir 2017 telah diberlakukan larangan untuk memburu gading gajah.

Walaupun sudah ada larangan, di Tiongkok, masih banyak orang yang mencari dan menjualbelikan gading gajah, teman-teman.

Bahkan di Tiongkok, kadang-kadang gading gajah dinilai lebih berarti daripada emas, lo.

Kepercayaan tentang Gading Gajah

Beberapa orang percaya kalau gading gajah memiliki kekuatan pemulihan atau penyembuhan yang misterius, teman-teman.

Gading gajah ditumbuk dan kemudian diminum.

Larutan dari gading gajah tersebut dijadikan sebagai obat untuk banyak penyakit.

Sebenarnya, belum ada temuan ilmiah yang menyatakan manfaat gading gajah untuk pengobatan.

Namun, gading gajah masih saja diperdagangkan dengan harga tinggi di banyak bagian negara Afrika dan Asia, lo.

Baca juga: 5 Fakta Unik Belalang yang Jarang Diketahui, Matanya Ternyata Ada 5 dan Punya Kaki yang Sangat Kuat

Evolusi Gajah

Namun, sepertinya alam mempunyai senjatanya sendiri yaitu, evolusi.

Baru-baru ini, National Geographic dalam artikelnya menyatakan adanya seleksi alam yang tampaknya lebih menyukai gajah lahir tanpa gading.

Para ilmuwan di Mozambik sekarang sedang mencoba untuk memahami kemungkinan gajah yang lahir tanpa gading adalah hasil adaptasi dari pemburuan gading.

Sebelumnya, hanya ada 2-4 persen dari semua gajah betina di Mozambik yang tidak memiliki gading.

Namun, angka itu terus naik.

Halaman
123
Sumber: Bobo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved