Rawan Bencana Banjir dan Tanah Longsor Hingga Awal Tahun, BPBD Berau Siaga

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Pemkab Berau melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau, telah bersiap untuk antisipasi bencana hidrometeorologi.

Kepala BPBD Berau, Thamrin menjelaskan beberapa wilayah seperti di perkampungan Tumbit Melayu mengalami banjir yang tidak begitu tinggi, dan masuk dalam banjir tahunan.

“Kita sudah antisipasi ya untuk hidrometeorologi yakni antisipasi banjir tahunan dan tanah longsor. Namun tidak separah di bulan Mei kemarin,” beber Thamrin kepada Tribunkaltim.co, Selasa (7/12/2021).

Thamrin juga telah mendapatkan laporan dari BMKG Berau, bahwa pihaknya harus bersiap mengantisipasi. Adanya kerjasama dengan Basarnas dianggap lebih baik, sebagai persiapan.

“Untuk sekarang harapannya semoga tidak ada korban, walaupun rawan memang untuk bencana tahunan,” jelasnya.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Berau Hari Ini, Diprediksi Hujan Merata di Seluruh Kecamatan

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru 2022, Polres Berau Gelar Bakti Sosial

Baca juga: Tekan Penyimpangan Takaran, Diskoperindag Berau Lakukan Tera di SPBU Tanjung Redeb

Adapun daerah rawan longsor seperti di daerah Teluk Bayur, kemudian Poros Labanan Kelay. Pihaknya akan memantau di daerah masyarakat yang tinggal di bagian gunung tinggi.

“Kalau untuk banjir, karena Berau ada dua sungai Kelay dan Segah, warga yang tinggal di pinggir sungai harus lebih waspda,” bebernya.

Thamrin mengakui untuk peralatan juga sudah pasti siap, dengan adanya posko yang sudah tersedia di setiap Kecamatan.

Sementara itu, untuk permasalahan bantuan pangan, pihaknya akan berkoordinasi kembali dengan salah satunya seperti Dinas Sosial.

“Kalau untuk bantuan itu insidentil ya, pasti akan dikoordinasikan dulu. Banyak pihak juga untuk bisa mendukung,” tuturnya. (*)