Dapat Surat dari Kemenko Marves, Gubernur Kaltara Sebut Tanggal Groundbreaking KIPI 16 Desember

TRIBUNKALTIM.CO,TANJUNG SELOR- Gubernur Kaltara Zainal Paliwang mengungkapkan, pihaknya telah menerima surat dari Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi (Kemenko Marves), terkait tanggal peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Tanah Kuning-Mangkupadi.

Menurut Gubernur Zainal, surat yang diterima pihaknya menunjukan, jadwal groundbreaking KIPI masih sama, seperti yang disampaikan oleh Menko Marves Luhut Panjaitan saat berkunjung ke Kaltara pekan lalu.

Groundbreaking KIPI, akan dilaksanakan pada 16 Desember nanti, dan akan dilakukan oleh Presiden RI Joko Widodo.

"Saya sudah terima surat dari Menko Maritim Investasi kedatangan Pak Presiden itu di tanggal 16 Desember, jadi tidak ada perubahan," kata Gubernur Kaltara Zainal Paliwang, Jumat (10/12/2021).

Baca juga: Bangun KIPI Direncanakan 2 Tahun, Wagub Kaltara Yansen Minta Warga Siapkan Diri

Baca juga: Polda Kaltara Pastikan Kawal Investasi, Wakapolda: tak Boleh Ada Mafia Tanah di KIPI

Baca juga: Jelang Groundbreaking KIPI, Ketua DPRD Ingatkan Masyarakat Kaltara Tak Boleh Jadi Penonton

Ia menjelaskan, persiapan groundbreaking terus dilakukan oleh pihak Pemprov Kaltara.

Menurutnya, di sekitar areal groundbreaking sudah disediakan lokasi helipad untuk pendaratan Helikopter Kepresidenan.

"Kesiapan kita di Tanah Kuning sudah 80 persen, helipad dan lokasi acara, lahan dan sebagainya sudah clear, tinggal nanti pemasangan tenda-tenda di sana," ujarnya.

Kendati demikian, Gubernur Zainal belum mengetahui secara detail rencana kunjungan Presiden RI Joko Widodo.

"Saya belum tahu apakah Presiden landing di Tarakan atau di Tanjung Selor lalu pakai heli ke lokasi atau bagaimana, karena nanti akan ada rapat lagi," terangnya.

Dirinya pun berharap, segala persiapan groundbreaking dapat berjalan lancar.

Baca juga: Gubernur Kaltara Ungkap Sumber Energi KIPI tak Harus Dari PLTA

Tak hanya itu, Gubernur Zainal juga menginginkan, kehadiran KIPI di Tanah Kuning-Mangkupadi juga mampu menyerap tenaga kerja lokal.

"Mudah-mudahan bisa menyerap tenaga kerja lokal kita, termasuk bisa bekerja sama dengan pengusaha lokal atau kontraktor lokal," tuturnya. (*)