Natal dan Tahun Baru

Kerap Ditanya soal Hukum Mengucapkan Selamat Natal bagi Orang Islam, Gus Miftah Beri Jawaban Ini

Merasa selalu mendapat pertanyaan terkait hukum mengucapkan selamat Natal bagi orang Islam, Gus Miftah menjawabnya dengan mengutarakan pengalaman

Editor: Syaiful Syafar
YouTube Gus Miftah Official
Gus Miftah mengaku kerap mendapat pertanyaan terkait hukum mengucapkan selamat Natal bagi orang Islam, bagaimana pendapatnya? 

Terkait banyaknya opini publik di luar sana yang mengatakan bahwa dirinya kafir, Gus Miftah tak ambil pusing.

"Orang yang 70 tahun kafir mengucapkan laa ilaha illallah sekali, kekafirannya terbakar sehingga dia menjadi seorang muslim. Masa saya tiap hari tahlil, tiap hari saya baca laa ilaha illallah, hanya karena itu saya menjadi kafir. Saya pikir tidak semudah itu," ujarnya.

"Anda tidak setuju dengan saya tidak masalah, karena bagi saya soal keimanan sudah final," lanjut Gus Miftah.

Baca juga: Tawa Najwa Shihab saat Gus Miftah Bicara di Mata Najwa, Sindir Orang Ahli Berpendapat soal Corona

Menurutnya, dalam konteks toleransi yang ada di dalam surah Al-Ma'un adalah saling menjaga, namun bukan berarti saling menyalahkan dan menghujat. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved