Berita Bontang Terkini

71 WBP Kristen, Hanya 42 Narapidana Lapas Bontang Dapat Remisi Natal

Sebanyak 42 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang beragama nasrani di Lapas Klas IIA Bontang, mendapat remisi khusus 1 (RK 1) Natal 2021

Penulis: Ismail Usman | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Narapidana Lapas Bontang yang mendapat remisi Natal 2021.TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO,BONTANG- Sebanyak 42 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang beragama nasrani di Lapas Klas IIA Bontang, mendapat remisi khusus 1 (RK 1) Natal 2021.

Kasi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik (Binadik) Lapas Klas IIA Bontang, Riza Mardani mengatakan,  secara keseluruhan ada 71 WBP dan 4 Tahanan yang beragama nasrani, namun hanya 42 napi yang memenuhi syarat untuk diberikan remisi.

Riza mengungkap dari 42 narapidana itu terbagi dengan beberapa pelanggaran hukum, diantaranya 14 kasus narkotika, 3  pembunuhan, 1 penadah.

Selanjutnya 3 kasus pencurian, 1 penganiayaan, 2 penggelapan, 3 perjudian dan 15 terjerat kasus perlindungan anak.

"Karena 29 lainnya belum memenuhi syarat untuk diajukan remisi, termasuk belum menjalani hukuman sekurang-kurangnya 6 bulan." ucap Riza beberapa waktu lalu.

Baca juga: Natal di Rutan Samarinda Dibarengi Pemberian Remisi, Karutan Sampaikan Selamat ke WBP

Baca juga: 379 WBP Kaltim-Tara Dapat Remisi di Hari Natal karena Berkelakuan Baik

Baca juga: Rutan Tanah Grogot Bakal Berikan Remisi untuk 14 Warga Binaan Pemasyarakatan saat Natal

Dijelaskan Riza, remisi narapidana itu bervariasi karena sifatnya khusus. Paling singkat hanya 15 hari dan paling lama 60 hari.

Ia pun memastikan jika pemberian remisi ini diberikan kepada warga binaan secara selektif dan transparan, melalui Sistem Database Pemasyarakatan (SDP)  serta telah mengikuti program pembinaan dengan baik selama di Lapas.

"Remisi ini adalah reward atau hadiah yang diberikan Negara, semoga ini menjadi pemicu untuk tetap bersikap dan berperilaku baik selama di dalam lapas, dan kedepannya dapat segera berintegrasi kembali dengan masyarakat," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved