Berita Samarinda Terkini

Sepanjang Tahun 2021, Kasus Narkoba di Kota Samarinda Masih Menempati Peringkat Pertama

Jelang pergantian tahun, Korps Bhayangkara Kota Tepian yakni Polresta Samarinda memaparkan hasil kinerjanya sepanjang tahun 2021

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Kapolresta Samarinda, Kombespol Arif Budiman saat gelar Pers Rilis Akhir Tahun di Mapolresta Jalab Slamet Riyadi Kota Samarinda Kalimantan Timur, Kamis (30/12/2021). TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA 

Lanjut disampaikan, pada capaian keenam terdapat tindak pidana penipuan sebanyak 12 kasus dan 6 di antaranya berhasil diselesaikan.

Lalu Ketujuh ditempati penggelapan sebanyak 75 kasus dan 33 di antaranya terselesaikan.

Disusul dengan penganiayaan berat dengan jumlah laporan 36 kasus dan 33 kasus terselesaikan.

"Kasus pengeroyokan juga banyak terjadi dan bisa dilihat jumlah kasusnya sebanyak 20 dari yang terselesaikan sebanyak 13 kasus," sambung Kombes Pol Arif Budiman.

"Lalu pencabulan berhasil diselesaikan sebanyak 22 kasus dari jumlah 24 kasus," imbuhnya.

Sementara itu, kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang berhasil diselesaikan Polresta Samarinda sepanjang 2021 ada sekitar 16 kasus dari 17 kasus yang diterima.

"Itulah 11 kasus menonjol yang ada di Polresta Samarinda, jika dilihat kasus yang ada di tahun 2021 semuanya mengalami penurunan jika dibandingkan dengan kasus sebelumnya," ulasnya.

Selain 11 kasus menonjol, polisi berpangkat melati tiga ini juga memaparkan dua perkara lainnya, yakni perjudian dan korupsi.

Yang mana pada kasus perjudian Korps Bhayangkara berhasil menuntaskan 9 kasus dari 9 laporan dengan presentase capaian 100 persen.

"Kasus perjudian ini mengalami peningkatan jika dibanding tahun sebelumnya. Yakni 5 laporan masuk, yang berhasil diselesaikan ada 4 kasus," tambahnya.

Selain itu, masih papar Kombes Pol Arif Budiman, sapaian sempurna juga terjadi pada kasus korupsi.

Dimana dari 1 laporan yang diterima berhasil diselesaikan dengan capaian 100 persen.

Kasus korupsi ini pun sebutnya mengalami penurunan jika dibanding 2020 kemarin. Tercatat ada 2 laporan yang diterima dan berhasil diselesaikan semuanya.

"Untuk tahun ini keduanya berhasil diselesaikan dengan capaian 100 persen," terangnya.

Dalam capaian yang cukup baik sepanjang 2021 saat ini, Arif juga menyampaikan harapannya agar masyarakat di waktu mendatang terus mendukung langkah dan kinerja kepolisian untuk terus bersinergi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved