Walikota Andi Harun Sebut Pembangunan di Samarinda Akan Lebih Banyak Tahun 2022

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA – Meskipun telah memulai gerak pembangunan dan pembenahan di Kota Samarinda pada tahun 2021, Walikota Andi Harun menyebutkan kegiatan pembangunan akan lebih semarak pada tahun 2022.

Orang nomor satu di Kota Samarinda itu menyebutkan, beberapa program di bawah kepemimpinannya akan mulai berjalan di tahun 2022.

Salah satu program prioritas yang masih menjadi fokus utama pemkot ialah penanganan banjir.

Selain tiga proyek multi years pembangunan polder di kawasan hulu Sungai Karang Mumus, pembenahan drainase juga tetap dilanjutkan agar upaya pengentasan banjir di Samarinda menjadi komperhensif.

Termasuk penanganan normalisasi bantaran Sungai Karang Mumus dari segmen Gang Nibung hingga Ruhui Rahayu akan selesai pada tahun 2022.

“Sungai Karang Mumus, sisi kiri dan kanan akan selesai tahun 2022,” ucap Andi Harun di Hotel Bumi Senyiur, saat evaluasi program pilot project Pro Bebaya tahun 2021, Kamis (30/12/2021).

Baca juga: Pelaksanaan Pilot Project Pro Bebaya 2021 di Samarinda Sudah 100 Persen

Baca juga: Walikota Andi Harun Pastikan Semua RT di Samarinda Akan Diberi Anggaran Pro Bebaya Tahun 2022

Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Akui Program Pro Bebaya Tepat Sasaran

Walikota mengatakan, pembangunan infrastruktur jalan dan lalu lintas juga akan berjalan beriringan dengan infrastruktur lainnya, yang membuat pembangunan kota tepian menjadi lebih semarak.

“Insya Allah pembangunan di tahun 2022 akan lebih semarak, banyak yang akan kita mulai tahun depan, seperti pembangunan polder di atas Kelurahan Pampang dan Bengkuring, termasuk pembangunan terowongan dari jalan Sultan Alimuddin hingga jalan Kakap,” lanjut Walikota Samarinda tersebut.

“Kita juga mohon maaf kepada masyarakat Kota Samarinda, karena sebagian akses jalan ada yang ditutup untuk kita bongkar demi perbaikan drainase, agar tidak ada lagi banjir di Kota Samarinda,” lanjutnya.

Walikota juga mengkonfirmasi, program satu kelurahan satu playground yang menjadi salah satu program unggulannya, juga akan bermula tahun depan dengan 1 playground percontohan di tiap satu kecamatan.

Andi Harun menegaskan, komitmennya untuk bekerja keras dalam menangani satu demi satu permasalahan di Kota Samarinda hingga masa akhir jabatannya di tahun 2024.

Baca juga: Pilot Project Pro Bebaya Berjalan, Sejumlah RT di Samarinda Sudah Serap Dana 100 Persen

Meskipun di awal jabatannya anggaran Kota Samarinda mengalami keterbatasan akibat adanya refocusing APBD untuk penanggulangan Covid-19.

“Secara bertahap butuh proses, meskipun masih terbatas sepanjang tahun 2022, kita punya perkiraan 2023 ekonomi APBD kita bisa mengalami perbaikan lebih dari tahun ini,” jelasnya.(*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.