Walikota Samarinda Andi Harun Akui Program Pro Bebaya Tepat Sasaran

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA- Walikota Samarinda, Andi Harun mengevaluasi pelaksanaan program Pro Bebaya (Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat) di 59 RT percontohan satu kelurahan tahun 2021 ini.

Andi Harun mengakui bahwa hasil dari pelaksanaan program Pro Bebaya yang telah dijalankan pada pilot project sejauh ini telah cukup baik dan tepat sasaran.

Tiap perwakilan RT di masing-masing kecamatan telah melaporkan hasil kerjanya di hadapan walikota, pada kegiatan evaluasi yang dilaksanakan pada Kamis (30/12/2021) di Hotel Bumi Senyiur, Jalan Pangeran Diponegoro, Samarinda.

Dari perbaikan drainase hingga pengadaan peralatan kebersihan dan program-program pelatihan warga, dilaksanakan oleh tiap RT yang mendapatkan kesempatan untuk menjadi percontohan program Pro Bebaya tahun ini.

Baca juga: Cara RT di Samarinda Jalankan Pro Bebaya, Perbaikan Drainase Hingga Sediakan Sarana Kebersihan

Baca juga: Pilot Project Pro Bebaya Berjalan, Sejumlah RT di Samarinda Sudah Serap Dana 100 Persen

Baca juga: Pro Bebaya Dilaksanakan Tahun 2022, DPRD Samarinda Harap Bisa Bangkitkan Ekonomi

Kendati demikian orang nomor satu di kota Samarinda itu,  tetap memperhatikan beberapa kekurangan dalam pelaksanaannya, mengingat program ini merupakan program baru yang dijalankan oleh elemen RT di wilayahnya.

"Rata-rata yang sulit dilaksanakan di akhir tahun adalah pembangunan fisik, namun di tahun 2022 nanti tidak ada kendala waktu karena ada jarak satu tahun," ucap Andi Harun.

Hal lain yang diungkapkan menjadi kendala ialah sistem administrasi pelaporan hasil kegiatan yang telah dilaksanakan, dimana masih ada perbedaan format pelaporan dari setiap kelompok masyarakat (Pokmas) yang menyelenggarakan program tersebut di wilayahnya.

Maka dari itu, untuk menyeragamkan pelaksanaan kegiatan Pro Bebaya yang akan dijalankan di seluruh RT pada tahun 2022 nanti, walikota mencetuskan buku saku dan panduan pelaksanaan program yang akan diberikan kepada pelaksana kegiatan di wilayahnya.

"Maka nanti sebelum dijalankannya program ini kita akan beri buku saku panduan pelaksanaan terutama agar pelaporannya bisa seragam," tukas Andi Harun.

Untuk meningkatkan kinerja serta efektivitas pelaksanaan Pro Bebaya yang direncanakan telah dianggarkan masif di seluruh RT nanti, Pemkot Samarinda akan kembali melakukan sosialisasi terutama bagi RT-RT yang belum pernah menjalankan program tersebut.

Baca juga: Sebagai Pilot Project Pro Bebaya 2021, Pemkot Samarinda Alokasikan Dana Rp 100 Juta untuk 59 RT

Sebagai janji politik Walikota dan Wakil Walikota Samarinda, Andi Harun berharap para pihak yang menjalankan program ini terutama ketua RT, memiliki persepsi yang sama dengan walikota dan menggunakan anggarannya dengan sebaik mungkin.

"Kita lihat tadi hasilnya luar biasa, memang yang namanya percontohan itu pasti ada kekurangannya, tapi apa yang sudah dikerjakan oleh masyarakat ini telah melebihi ekspektasi yang kita perkirakan," pungkas Andi Harun. (*)