Berita Kukar Terkini
Pengakuan Pria yang Bacok Istri dan Selingkuhannya di Kukar, AP: Saya Mau Selesaikan yang Laki-laki
AP menceritakan awal mula kecurigaannya terhadap sang istri sampai terjadinya tindak pembacokan yang membuat heboh warga Tenggarong.
TRIBUNKALTIM.CO - Kasus perselingkuhan yang berujung pembacokan di kawasan Jalan Gunung Pegat, RT 35 Kelurahan Melayu, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur terus bergulir.
Kasus yang membuat heboh warga Tenggarong, Kutai Kartanegara itu kini telah ditangani oleh kepolisian setempat.
Suami yang mempergoki istrinya tengah berhubungan badan dengan pria lain nekat membacok istri dan selingkuhannya.
Kini pelaku berinisial AP kini sudah mendekam di jeruji besi Mapolsek Tenggarong.
Diketahui AP nekat membacok istrinya yang berinisial EA yang ketahuan selingkuh dengan pria berinisial AK.
Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat siang, (31/12/2021).
Akibat pembacokan AP, kedua korban itu harus mendapat perawatan di RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang akibat luka bacokan.
Baca juga: Ditahan, Nasib Pria di Tenggarong yang Sembunyi di Plafon dan Saksikan Istri Selingkuh di Depan Mata
Baca juga: Kasus Pembacokan Istri yang Diduga Berselingkuh di Kukar, Begini Pengakuan Pelaku
Baca juga: Pihak Medis Buka Suara soal Kondisi 2 Pasangan Selingkuh Korban Pembacokan di Kukar
Ditemui di Mapolsek Tenggarong oleh wartawan, AP menceritakan awal mula kecurigaannya terhadap sang istri sampai terjadinya tindak pembacokan itu.
Dikatakan AP, awal mula kecurigaannya kepada istri, yakni sang istri selalu gelisah saat menggunakan handphonenya di deka pelaku.
"Soalnya setiap dia pegang Hp dan chatan selalu memiringkan hpnya kalau saya dekati. Tapi saya gak mau ribut, karena saya jualan. Takutnya sih kata orangtua dulu itu kalau suka ribut-ribut susah cari makan," katanya.
Lanjut AP, dirinya benar-benar mengetahui istrinya berhubungan dengan AK saat istrinya mandi dan meletakan hpnya di kamar.
Saat itu dirinya melihat ada chat masuk dari AK dengan bahasa mesra.
"Selanjutnya ya sudah hp itu saya bawa, saya buang lah (alasan dihilangkan AP) karena sudah kesal," kata dia.
Kemudian kata AP, saat itu dirinya bersama istrinya tersebut bersama-sama dari Kubar ke Tenggarong untuk merayakan tahun baru.
Setelah itu kata dia, dirinya merencanakan untuk beralasan pergi ke Jonggon untuk mencari orang pintar, karena yang istrinya tahu bahwa hpnya tersebut hilang, padahal disembunyikan oleh si AP.
"Dia kan tahunya hpnya hilang, padahal hanya ada sama saya. Terus istri saya itu juga rencananya mau laporan ke kantor polisi di Polsek Tenggarong soal hpnya," terangnya.
Setelah dirinya keluar rumah usai berpamitan dengan alasan hendak mencari orang pintar ke Jonggon.
Ternyata ia kembali ke rumah dengan melewati pintu belakang rumahnya secara diam-diam dan bersembunyindi plafon.
"Setelah saya dapati mereka di rumah, terus pintu saya jebol dan rencana mau selesaikan yang laki-laki dulu, tapi dia kabur lewat jendela. Saya tidak bisa kejar lagi dan cuma ada perempuan saya ini, jadi saya lampiaskan ke dia," pungkasnya.

Baca juga: KONDISI TERKINI Istri dan Selingkuhan Korban Pembacokan di Kukar, Suami Terancam 9 Tahun Penjara
Hingga saat ini, kasus tersebut masih dalam penanganan kepolisian dan AP sudah ditahan di Mapolsek Tenggarong.
Terancam 9 Tahun Penjara
AP yang membacok istri dan selingkuhan istrinya di Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terancam sekitar 9 tahun sesuai pasal yang dikenakan.
Hal itu diungkapkan Kapolsek Tenggarong, AKP Nursan kepada awak media, Senin (3/1/2022).
Dikatakan AKP Nursan, perkara penganiayaan berat tersebut sudah ditangani pihak Polsek Tenggarong dan tersangka dikenakan Pasal 354 ayat 1 junto ke pasal 351 ayat 2 tentang penganiayaan berat dengan ancaman hukuman oenjara sekitar 9 tahun.
"Tersangka masih kita amankan di Mapolsek Tenggarong," ujarnya.
Lanjut dia, saat ini pihaknya juga tengah mengumpulkan dam memeriksa saksi-saksi untuk dimintai keterangan perihal kejadian berdarah tersebut.
"Kita sudah periksa dua orang saksi, pertama pemiliki kontrakan dan kedua perempuan pemilik warung ada ada di depan lokasi kejadian," ungkapnya.
Bahkan, hari ini pihaknya juga telah melayangkan surat undangan kepada ketua RT setempat agar bersedia memberikan keterangan.
"Jadi kita ini masih tahap pengumpulan saksi-saksi," tuturnya.
Ia menambahkan, sementara untuk kedua korban yakni istri tersangka dan selingkuhannya masih belum bisa dimintai keterabangan.
"Karena masih dalam perawatan di RSUD AM Parikesit," pungkasnya.
Baca juga: Berawal Sembunyi di Plafon, Suami di Kukar Pergoki Istri Selingkuh, Nekat Bacok Istri & Selingkuhan
Kondisi Korban Pembacokan Saat Ini
Saat ini pihak kepolisian masih belum bisa meminta keterangan terhadap dua korban pasangan selingkuh yakni EA dan AK yang dibacok oleh suami EA yang berinisial AP.
Kini kedua korban pembacokan tersebut masih terbaring lemah di RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) akibat luka bacok yang dialami dan masih dalam proses perawatan petugas medis.
Hal itu diutarakan Kapolsek Tenggarong, AKP Nursan kepada awak media, Senin (3/1/2022).
Dikatakan AKP Nursan, pihaknya rutin memonitor perkembangan kesehatan kedua korban tersebut.
Ia menerangkan, berdasarkan pantauan terakhir pada Minggu malam (2/1/2022) kemarin.
Kondisi AK yang merupakan selingkuhan dari EA sudah dipindahkan ke ruang perawatan.
Sedangkan EA yang merupakan istri tersangka masih berada di ruang gawat darurat.
"Tapi hari ini kata petugas medisnya sudah ada perkembangan kesehatan untuk korban EA. Dan mudahan sudah bisa dipindahkan dari IGD ke ruang perawatan," ungkapnya.
Baca juga: Fakta-fakta Suami di Kukar Bacok Istri & Selingkuhan: Berawal dari Korban Sembunyikan Handphone
Berdasarkan hasil penyelidikan kata dia, antara EA dan AK diduga ada hubungan keluarga.
Namun sampai sekarang, pihaknya belum bisa memastikan kebenaran hububgan keluarga tersebut, karena dari pihak keluarga belum ada yang bisa dimintai keterangan.
"Sementara EA orang Jawa lahirnya di Ngawi. Sedangkan AK ini orang Jawa yang lahir di Sidoarjo. Jadi masih kita perlukan penyelidikan untuk hububgan keluarga ini," pungkasnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.