Virus Corona di Kubar

Suasana SLB di Kubar Gelar Pembelajaran Tatap Muka dan Respon Peserta Didik

Sekolah Luar Biasa atau SLB di Kabupaten Kutai Barat juga sudah diizinkan menerapkan kegiatan pembelajaran tatap muka

Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
Pelaksanaan PTM terbatas di SLB Kutai Barat yang sudah dimulai sejak Senin (10/1) kemarin sangat antusias diikuti oleh para peserta didik setelah mereka belajar dalam jaringan kurang selama kurang lebih 2 tahun.  

"Karena hujan, banyak peserta didik yang tidak bisa datang. Padahal banyak peserta didik bersama orangtua yang sangat  senang bisa kembali dimulainya PTM ini," tambahnya.

Meskipun demikian, pihak sekolah tidak ingin memaksakan bahwa para peserta didik harus turun ke sekolah.

Sebab, metode pembelajaran yang digunakan tidak bisa disamakan dengan sekolah reguler pada umumnya.

"Mereka ini kan berkebutuhan khusus, jadi disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing peserta didik," katanya.

"Kalau mereka tidak bisa turun ke sekolah karena sakit ataupun tidak ingin, kita tidak bisa memaksa," ujarnya.

Adapun pada hari pertama pelaksanaan PTM ini, pihak sekolah cukup menemui kesulitan untuk kembali memberikan pelajaran.

Sebab, selama ini metode pembelajaran yang harusnya bertemu langsung tidak bisa dilakukan.

"Seperti cara menulis dan sebagainya, kita harus memulai dari awal lagi," ujarnya.

Namun, dari segi sikap dan kebiasaan serta kognitif mereka di sekolah, para peserta didik ini masih tetap mengingatnya.

"Tetapi, hal positif yang dirasakan mereka adalah rasa senang bisa kembali bertemu dengan teman dan guru mereka," ungkapnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tRibunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved