Berita Nasional Terkini
Penyidik Juga Dicurigai, ATS Beber Kejanggalan Kasus Subang, Heran PH Yosef Bisa Tahu Banyak Isi BAP
Belum terungkapnya kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang atau dikenal dengan kasus Subang membuat beragam spekulasi bermunculan.
"Kuat-kuatin aja lah," ujarnya, seperti dilansir Surya.co.id di artikel berjudul Akhirnya Danu Curhat Kondisinya Dicecar Penyidik Kasus Subang, Syok dan Trauma, Pantas Berubah-ubah?
Kini, setelah lima bulan kasus pembunuhan ini berjalan, Danu mengaku masih belum tenang.
Bahkan, tidur pun dia tidak seperti sebelum kasus ini terjadi.
Untuk mengobati ketegangannya itu, hanya dilakukan dengan bermain game atau bermain dengan teman-temannya di warnet, tak jauh dari rumahnya.
Warnet ini sangat berjasa karena membuat dia bisa mengetik.
Baca juga: Kasus Subang Masih Misterius, Kuasa Hukum Sebut Ada yang Tak Ingin Yosef dan Yoris Bersatu
Disinggung hubungannya dengan Yoris, diakui Danu, sejak berpisah kuasa hukum dia sudah hilang kontak dengannya.
Meski begitu, hubungannya selama ini tidak ada masalah.
"Komunikasi udah enggak. Tapi biasa-biasa aja," kata Danu yang mengaku belum menghubungi Yoris lebih dahulu setelah pecah kongsi.
Danu berharap, kasus ini cepat selesai dan tidak berlarut-larut sehingga dia bisa mewujudkan keinginannya untuk kerja ke luar Subang.
"Kerja apa aja, yang penting halal. Semoga cepet terungkap, ya kasihan almarhumah. Bibi sama Amel mungkin dia ingin keadilan," katanya.
Sebelumnya, penasehat hukum (PH) atau kuasa hukum Danu, Ahmad Taufan Soedirjo (ATS) beralasan keterangan yang berubah-ubah dalam penyelidikan itu adalah hal wajar.
Bahkan, menurut Taufan tidak hanya Danu yang melakukan itu.
"Kita juga pernah jadi kuasa hukum Yoris. Emangnya Yoris tidak berubah? ada yang berubah," kata Taufan.
Menurutnya, keterangan saksi yang berubah-ubah itu juga kerap terjadi pada kasus-kasus sebelumnya yang dia tangani.