Berita Nasional Terkini

Mesin Politik Anies Baswedan Bertambah Menuju Pilpres 2024, Kini Emak-emak Deklarasi Dukung Gub DKI

Tambahan mesin politik Anies Baswedan menuju Pilpres 2024, kini emak-emak deklarasi dukung Gubernur DKI Jakarta

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tribunjakarta.com, (ist)
Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera akan deklarasikan Anies Baswedan sebagai Presiden Tahun 2024. Terbaru giliran emak-emak yang mendukung Anies Baswedan maju di Pilpres 2024 

Meskipun unggul, tren dalam dua tahun terakhir menunjukkan elektabilitas Prabowo cenderung stabil pada kisaran 20 persen.

Sementara itu Ganjar mengalami tren kenaikan, dari elektabilitas di bawah 10 persen bergerak naik pada 14-17 persen, dan kini menembus 20 persen.

Menurutnya, jika tren terus berlanjut, diprediksi Ganjar bisa unggul dan meninggalkan Prabowo.

Di bawah Anies dan RK, dua figur lain juga tampak bersaing, yaitu Sandiaga Uno (7,1 persen) dan Agus Harimurti Yudhoyono (5,3 persen).

Baca juga: Alasan Ganjar Pranowo Diundang Tapi Tak Hadir, Ada Puan Maharani & Gibran di Peresmian Pasar Legi

"Jika Pilpres 2024 kembali diikuti dua pasangan, besar kemungkinan persaingan ketat bakal terjadi dalam bursa cawapres,” kata Reza.

Anies, RK, Sandi, dan AHY berpeluang memperebutkan tiket cawapres, jika Prabowo dan Ganjar menjadi capres.

Masih ada sejumlah nama lain, yaitu Erick Thohir (4,4 persen), Tri Rismaharini (4,0 persen), Khofifah Indar Parawansa (2,1 persen), dan Giring Ganesha (2,0 persen).

Belum lagi nama-nama yang merupakan figur kuat di tubuh partai politik, sebut saja Puan Maharani (1,6 persen) dan Airlangga Hartarto (1,0 persen).

Ada pula Mahfud MD (1,1 persen), sedangkan lainnya masih di bawah 1 persen, dan sisanya tidak tahu/tidak jawab 10,0 persen.

“Situasinya agak berbeda jika batasan presidential threshold (PT) 20 persen dihapuskan, peluang majunya nama-nama tersebut sebagai capres terbuka lebar,” pungkas Reza.

Baca juga: Respon Ahok Namanya Masuk Bursa Pilgub DKI Jakarta 2024, BTP Siap Melawan Anies Baswedan Lagi?

Sebagai catatan, sejumlah kalangan kembali mengajukan judicial review untuk menghapus ketentuan PT.

Survei ini dilakukan pada 26 Desember 2021-5 Januari 2022 terhadap 1200 orang mewakili semua provinsi, dipilih secara acak bertingkat, diwawancara secara tatap muka dengan penerapan protokol kesehatan.

Margin of error ±2,9 persen, tingkat kepercayaan 95 persen. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved