Vaksinasi Covid-19 di Samarinda Terus Digencarkan, Berharap Pulihkan Ekonomi dan Kesehatan

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kepolisian Daerah Kalimantan Timur atau Polda Kaltim menggelar vaksinasi Covid-19 di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur. 

Kali ini Wakil Walikota Samarinda, Rusmadi, hadir dalam kegiatan itu, Kamis (20/1/2022). 

Dia menyampaikan, terimakasihnya kepada jajaran Polda Kaltim yang telah berkontribusi untuk meningkatkan pencapaian vaksinasi di Kota Samarinda. 

Adapun untuk vaksinasi usia 6 sampai 11 tahun di Samarinda diberikan kepada siswa-siswi di 20 sekolah dasar pada hari ini.

Baca juga: UPDATE Virus Corona di Samarinda, Tambah 2 Kasus Meninggal Positif Covid-19, Ada Politikus Golkar

Baca juga: Lawan Virus Corona di Samarinda, Satpol PP dan Dinas Perdagangan Bangun Pos Covid-19

Baca juga: UPDATE Virus Corona di Samarinda, Kasus Sembuh dari Covid-19 Meningkat, Disiplin Prokes jadi Kunci

"Jadi di luar vaksinasi massal yang dilakukan oleh TNI atau Polri, setiap hari di puskesmas juga terus dilakukan vaksin bagi warga Kota Samarinda," ucap Wawali Samarinda, Rusmadi.

Ia berharap agar sumbangan vaksinasi ini bisa semakin mempercepat pemulihan kesehatan dan ekonomi di Kota Samarinda.

Terlebih untuk dosis pertama vaksinasi di kota tepian sudah menjangkau 85 persen warga Samarinda, dan 60 persen capaian untuk vaksinasi kedua.

Terkait antisipasi terhadap varian Covid-19 Omicron di Kota Samarinda, pemantauan secara normal terus dilakukan oleh pemerintah kota Samarinda melalui dinas kesehatan.

"Kita monitor secara normal supaya tidak ada ketakutan dari masyarakat, tetapi kita terus hati-hati karena ini menjadi perhatian kita semua," pungkasnya.

Kendala Vaksinasi Lansia

Proses vaksinasi Covid-19 di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur telah dilakukan seperti halnya pada kalangan lansia.

Namun saat melaksanakan vaksinasi Covid-19 bagi kaum lansia, memiliki kendala yang menjadi penghalang atas suksesnya vaaksinasi Covid-19. 

Untuk vaksinasi lansia, ia menyebutkan sudah ada 6 kabupaten kota di Kalimantan Timur, yang telah mencapai 60 persen untuk dosis pertama sebagai syarat diberikannya vaksinasi booster.

Disampaikan oleh Kapolda Kaltim, Irjen Pol Imam Sugianto kepada TribunKaltim.co di Kota Samrinda, Provinsi Kalimantan Timur. 

Baca juga: Polda Kaltim Beber Kendala Vaksinasi Covid-19 Bagi Lansia di Kota Samarinda

Dia menjelaskan, adapun kendala yang dihadapi dalam pemberian vaksinasi bagi lansia ini ialah lansia yang sebagian memiliki penyakit Komorbid.