Breaking News

6 Hewan di Indonesia yang Terancam Punah, Jumlah Menyusut karena Setia dengan Pasangan hingga Diburu

Ada 6 hewan langka di Indonesia yang kini terancam punah, salah satunya Komodo.

Editor: Doan Pardede
indonesia.travel
Ada 6 hewan langka di Indonesia yang kini terancam punah, salah satunya Komodo. 

Sementara itu pada 2004 diprediksikan, jumlah orang Utan Kalimantan jumlahnya sekitar 54.000 ekor saja.

Perbedaan Orang Utan Sumatera dan Orang Utan Kalimantan adalah pada kantung pipi yang panjang pada Orang Utan jantan.

Selain itu, Orang Utan Kalimantan sesekali turun dari pohon dan menginjak tanah.

Orang Utan Kalimantan terdapat tiga subspecies. Pertama, Pongo pygmaeus pygmaeus yang ditemukan di Sungai Kapuas sampai timur laut Sarawak.

Kedua, Pongo pygmaeus wurmbii ditemukan dari Selatan Sungai Kapuas hingga bagian barat Sungai Barito.

Ketiga Pongo pygmaeus morio, tersebar mulai dari Sabah sampai selatan mencapai Sungai Mahakam di Kalimantan Timur.

5. Gajah Sumatera

Gajah Sumatera memiliki nama ilmiah Elephas maximus yang saat ini masuk ke dalam satwa terancam punah berdasarkan laporan IUCN.

Hal ini terjadi karena, kian menyempitnya habitat tempat tinggal serta tingginya perburuan liar.

Data penelitian 25 belakangan, Gajah Sumatera memiliki penurunan habitat hingga 70% .

Alias, jumlah habitatnya separuh dari jumlah aslinya.

Diperkirakan, populasi Gajah Sumatera pada 2007 tersisa 2400-2800 ekor dan terus mengalami penurunan hingga saat ini.

Gajah Sumatera sebagai mamalia terbesar yang beratnya mencapai 6 ton dengan tinggi 3,5 meter.

Periode kehamilan gajah ini adalah 22 bulan. Sementara, umur gajah sampai 70 tahun.

Gajah Sumatera merupakan hewan cerdas yang otaknya lebih besar dibandingkan mamalia lainnya.

Telinganya besar yang digunakan untuk mengurangi panas tubuh. Sedangkan belalainya digunakan untuk mendapatkan air dan makanan.

6. Badak Jawa

Badak Jawa dikenal juga sebagai Badak Bercula Satu yang memiliki nama latin Rhinoceros Sondaicus.

Badak Jawa merupakan hewan paling langka di dunia, dapat ditemukan di Asia Tenggara dan Tiongkok.

Hingga saat ini, ada 60 sampai 70 ekor Badak Jawa di Indonesia.

Badak Jawa sebagai bagian dari famili Rhinocerotidae memiliki tinggi antara 1,4 sampai 1,7 m dan panjang antara 3,1 sampai 3,2 m.

Culanya berukuran lebih kecil dibandingkan cula pada umumnya, yaitu kurang dari 20 cm.

Badak dewasa memiliki berat antara 900 sampai 2.300 kilogram.

Umur Badak Jawa dapat mencapai 30-45 tahun di hutan hujan yang berada di dataran rendah, padang rumput basah serta tempat daratan banjir besar.

Saat ini, sebanyak 40 - 50 populasi badak hidup di Taman Nasional Ujung Kulon di pulau Jawa.

Populasi Badak Jawa menyusuk lantaran pemburuan liar untuk mendapatkan culanya yang dapat dijual dengan harga $ 30.000 per kilogram di pasar gelap.

Populasi kian menyusust juga karena hilangnya habitat, yaitu semak-semak yang menjadi pangan Badak Jawa semakin berkurang.

(*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tRibunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved