Berita Kutim Terkini

Punya TPST Baru, Beban Sampah di TPA Batuta Kutim Berkurang 50 Ton Per Hari

Kabupaten Kutai Timur, khususnya wilayah Sangatta kini memiliki Tempat Pembuangan Sampah Terpusat baru

Penulis: Syifaul Mirfaqo | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/SYIFA'UL MIRFAQO
Kondisi TPA Batuta di Jalan Poros Sangatta-Bengalon, Kabupaten Kutai Timur. TRIBUNKALTIM.CO/SYIFA'UL MIRFAQO 

TRIBUNKALTIM.CO,SANGATTA- Kabupaten Kutai Timur, khususnya wilayah Sangatta kini memiliki Tempat Pembuangan Sampah Terpusat baru.

TPST tersebut berada di belakang kawasan Pasar Induk, Jalan Ilham Maulana, Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur.

Dengan adanya TPST ini, maka beban sampah yang sebelumnya ditumpu oleh Tempat Pembuangan Akhir Batuta mulai berkurang.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Aji Wijaya Effendi mengatakan, bahwa hanya sampah yang tidak tertampung di TPST yang akan dibuang ke TPA Batuta.

"Untuk sementara kan akan berkurang yang di sana (TPA Batuta). Ke depan mungkin kita lihat kebijakan Pak Bupati lagi," ujarnya saat diwawancarai TribunKaltim.Co.

Baca juga: Punya Alat Pemusnah Sampah, Kutim Bisa Produksi Batako dari Hasil Pemusnahan Berupa Serbuk

Baca juga: Berantas Praktik KKN, Kemenag Kutim Jamin Transparansi, Bahkan Mulai dari Proses Rekrutmen

Baca juga: Satu-satunya di Kalimantan Timur, Daerah Kutim Memiliki Pemusnah Sampah Zero Waste

Dalam sehari, setidaknya ada kurang lebih 70 ton sampah yang masuk ke TPA Batuta yang terletak di Jalan Poros Sangatta-Bengalon.

Setelah TPST yang dilengkapi dengan alat Pemusnah Sampah Eco Waste tersebut hadir, sampah yang ditampung TPA Batuta berkurang hingga 20 ton per hari saja.

Kadis menyebut bahwa TPA Batuta memang harus ada sebagai pilihan terakhir apabila sampah memang sudah tidak bisa diolah lagi.

"Yang di sana memang harus ada, tapi kita juga akan memperbaiki terus (melakukan perawatan terhadap TPA)," ucapnya.

Kendati demikian, apabila kapasitas TPST bisa lebih ditingkatkan, maka akan lebih baik lagi untuk pengelolaan sampah di Sangatta.

Terlebih hanya sampah botol-botol kaca dan botol bertekanan yang tidak bisa diolah, maka manfaat Pemusnah Sampah di TPST tentu sangat dirasakan.

Selain itu, keberadaan TPST baru juga memudahan para pengangkut sampah yang berjenis kendaraan roda tiga.

Baca juga: Belum Capai 60 Persen, Izin Pemberian Vaksinasi Booster di Kutim Berdampak

Sampah yang diangkut dari RT ke RT tidak perlu lagi harus jauh-jauh dibawa ke TPA Batuta, melainkan bisa langsung dimusnahkan di TPST yang jaraknya lebih dekat.

"Ini memudahkan juga untuk pengangkut sampah dari RT. Jadi langsung didrop di sini, dan dimusnahkan," ucapnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved