Berita Nasional Terkini
KKB Kirim Pesan ke Warga Soal Pembebasan Tanah Papua, Siap Lanjutkan Perang dengan TNI-Polri
Teror demi teror kembali dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua, prajurit TNI kembali jadi korban
TRIBUNKALTIM.CO - Teror demi teror kembali dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua, prajurit TNI kembali jadi korban.
Kali ini, KKB Papua mengklaim melakukan penyerangan hanya dengan menurunkan tiga anggota saja.
KKB Papua berjanji akan kembali melakukan teror di wilayah Intan Jaya.
Namun, KKB Papua mengingatkan kepada warga untuk segera mengosongkan wilayah Intan Jaya, karena pihaknya akan melakukan serangan dengan sasaran aparat TNI dan Polri.
Pesan teror tersebut dimaksudkan agar tidak banyak korban jiwa yang jatuh jika terjadi perang dengan pasukan TNI dan Polri.
Sebelumnya, akhir pekan lalu, KKB Papua pimpinan Undius Kogoya kembali melakukan serangan di Distrik Sugapa.
Baca juga: Baku Tembak TNI vs KKB Papua Pecah, 1 Prajurit Terluka, Sebelumnya 3 Personel Gugur
Baca juga: KKB Papua Makin Mengkhawatirkan, Panglima TNI Beri Perintah Soal Penggunaan Senjata Anak Buahnya
Baca juga: Panglima TNI Andika Perkasa Utus Kopassus, Usai KKB Papua Ancam Bupati dan Tolak Program Pembangunan
Dalam serangan itu, seorang anggota TNI terluka terkena tembakan.
"Kami siap melanjutkan perang," kata Undius Kogoya dalam pesan rilis yang diterima TribunPalu.com, Minggu (6/2/2022).
"Perlu diketahui, kami siap melanjukan perjuangan membebaskan tanah Papua," tambahnya, dilansir dari Tribun-Timur.com berjudul KKB Mengaku Hanya Berkekuatan Tiga Orang Lakukan Serangan dan Mampu Lukai Seorang Anggota TNI.
Sebelumnya, KKB Papua kembali berulah di Kampung Titigi, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Sabtu (5/2/2022).
Seorang personel Satgas Kodim Yonif PR 328/DGH Prada Giyade Ramadhani Fattah yang bertugas di Pos TNI Titigi, terluka akibat terkena tembakan di bagian kaki.
"KKB kembali menembak seorang prajurit TNI atas nama Prada Giyade Ramadhani Fattah," ujar Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga melalui keterangan tertulis, Sabtu.
Baca juga: Terungkap Siapa Sebenarnya KKB Papua & Apa Tujuannya Menebar Teror Hingga Jatuhnya Korban Jiwa
Aqsha belum bisa menyampaikan kronologi kejadian, karena terkendala sinyal telekomunikasi yang sulit di lokasi kejadian.
Namun, ia memastikan, setelah terjadi penembakan, personel TNI yang berada di pos terdekat langsung menuju ke lokasi.
"Setelah ada informasi penembakan yang dilakukan KKB Papua, kemudian dua tim beranggotakan personel Satgas Kodim Yonif PR 328/DGH dari Pos Mamba tiba di Koramil 1705-08/Sugapa untuk melakukan evakuasi," kata dia.